spot_img
Jumat 19 April 2024
spot_img
More

    1.369 Warga Mengungsi Akibat Kebakaran Depo Pertamina Plumpang

    JAKARTA,FOKUSJabar.id: Wakil Wali Kota Jakarta Utara, Djuaeni mengatakan, sebanyak 1.369 jiwa mengungsi akibat kebakaran depo Pertamina Plumpang, jakarta pada (3/3/2023 malam.

    Dia menyebut, terdapat 10 lokasi pengungsian sementara yang telah disiapkan untuk menampung para pengungsi yang terdiri dari dewasa, lansia, anak-anak, hingga balita.

    “Menurut data yang dihimpun petugas lapangan, sebanyak 1.369 jiwa mengungsi di beberapa titik dan mereka sedang dalam perawatan dan pengawasan petugas lapangan,” kata dia, Sabtu (4/3/2023).

    Lokasi pengungsian yang disediakan yaitu Kantor PMI Jakarta Utara, Kantor Kelurahan Rawa Badak Utara, Masjid Assholihin Walang, RPTRA Rasela, Masjid Al Quroma RW 03 Rawa Badak Selatan, Kantor Kelurahan Rawa Badak Selatan, Masjid Al Muhajirin RW 07, SD IT Gema Insan Mandiri, Gedung Golkar, dan Kantor Sudin Ketenagakerjaan dan Energi Jakarta Utara.

    BACA JUGA: AG Kekasih Mario Jadi Tersangka, Ini Kata KPAI

    Melansir IDN, berdasarkan data yang dihimpun hingga pukul 09.00 pagi, tercatat 49 jiwa yang sedang dalam penanganan tim medis di 5 rumah sakit, yakni RS Pelabuhan 5 jiwa, RS Tugu Koja 10 jiwa, RS Mulyasari 15 jiwa, RS Koja 13 jiwa, serta RS Firdaus 6 jiwa.

    Sementara itu, untuk korban meninggal disebutkannya ada sebanyak 17 jiwa, yang terdiri dari 15 dewasa dan 2 anak-anak.

    Depo Pertamina di Plumpang, Koja, Jakarta Utara terbakar pada Jumat (3/3/2023) malam. Dinas Pemadam Kebakaran Jakarta Utara melaporkan insiden kebakaran itu terjadi pukul 20.11 WIB.

    Api kemudian menyambar ke sejumlah perumahan warga di Jalan Tanah Merah Bawah RT/RW 12/09, Rawa Badak Selatan, Koja, Jakarta Utara. Sejauh ini, korban meninggal dilaporkan berjumlah 17 orang berdasarkan data BPBD DKI Jakarta.

    (Dist)

    Berita Terbaru

    spot_img