BEKASI,FOKUSJabar.id: Kota Bandung tampil perkasa di cabang olahraga blind judo Pekan Paralimpik Daerah (Peparda) VI Jawa Barat tahun 2022. Pada hari pertama pertandingan yang digelar di GSG 139, Jalan Raya Serang-Setu, Sukadami, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Rabu (23/11/2022), tim blind judo Kota Bandung berhasil meraih 20 keping medali dari 17 nomor yang dipertandingkan.
Sebanyak 20 keping medali yang diraih Kota Bandung dari cabang olahraga blind judo Peparda VI Jabar, terdiri dari 6 medali emas, 6 perak, dan 8 perunggu. Kota Bandung mengalahkan tuan rumah Kabupaten Bekasi yang hanya meraih 5 medali emas, 5 perak, dan 5 perunggu, serta Kabupaten Bogor yang meraih 4 medali emas, 2 perak, dan 4 perunggu.
Enam medali emas yang diraih Kota Bandung di cabang olahraga blind judo Peparda VI Jabar disumbangkan Bayu Pangestu Aji di kelas -55 kg putra, Elda Fahmi di kelas -90 kg putra, Mariani di kelas -48 kg putri, dan Petri Maryati di kelas -52 kg putri. Dua medali emas lainnya diraih dari kelas -57 kg putri atas nama Melinda serta Nageno Kata putri atas nama Mariani dan Petri Maryati.
Pelatih Blind Judo Kota Bandung, Maulana mengatakan, capaian medali di hari pertama sudah sesuai dengan yang diharapkan. Para atlet mampu tampil baik dan mengikuti instruksi pelatih.
“Sebenarnya, kami menargetkan tiga atau empat medali emas di hari pertama ini meski peluangnya lebih dari itu. Ternyata anak-anak tampil sangat baik dan mampu menyabet 6 medali emas. Ini perjuangan keras dan tak kenal lelah dari para atlet,” kata Maulana saat ditemui usai pertandingan, Rabu (23/11/2022).
Dengan raihan 6 medali emas pada hari pertama, lanjut dia, target tim blind judo Kota Bandung di ajang Peparda VI Jabar tahun 2021 sudah tercapai. Meski demikian, pihaknya tidak mau cepat puas dengan capaian prestasi yang sudah diraih.
“Masih tersisa 34 nomor di pertandingan blind judo Peparda VI Jabar yakni untuk klasifikasi J1 (low vision) dan J2 (buta total). Kota Bandung masih punya peluang untuk menambah perbendaharaan medali emas. Kalau untuk pesaing, tuan rumah Kabupaten Bekasi dan Kabupaten Bogor,” Maulana menegaskan.
BACA JUGA: Peparda VI Jabar, Adik: Atlet Siap Bertanding dan Raih Juara Umum
Sementara technical delegate blind judo Peparda VI Jabar, Vicinanda Rinaldi mengatakan, pada hari pertama pelaksanaan mempertandingkan 17 nomor. Yakni tiga nomor kata dan 14 nomor tanding perorangan.
“Untuk total nomor di tanding sebanyak 8 kelas di putra dan 8 kelas putri yang setiap kelas mempertandingan untuk tiga klasifikasi disabilitas atlet yakni low vision atau J1, buta total atau J2, dan mix. Hari ini (Rabu, 23/11/2022), baru dipertandingkan tiga kelas di kata dan 16 kelas tanding klasifikasi mix,” kata Vici.
Kelas yang dipertandingkan di nomor tanding, kata dia, yakni kelas 50 kg, 55 kg, 60 kg, 66 kg, 73 kg, 81 kg, 90 kg, dan 90+ kg di kelompok putra. Sedangkan di kelompok putri dipertandingkan kelas 43 kg, 45 kg, 48 kg, 52 kg, 57 kg, 63 kg, 70 kg, dan 70+ kg.
“Jadi total nomor yang dipertandingkan di blind judo Peparda VI Jabar ini sebanyak 51 nomor yang rencananya digelar selama dua hari yakni hari ini (Rabu, 23/11) dan besok (Kamis, 24/11). Sedangkan untuk atlet yang ikut serta sebanyak 76 orang dari 13 kabupaten dan kota,” kata Vici.
(Ageng)