BANDUNG,FOKUSJabar.id: Jika anda filmmaker atau videografer dan ingin merekam gambar yang indah dan bagus dengan subjek memakai gimbal?
Anda bisa mengikuti teknik sebagai berikut untuk membuat gambar lebih cinematic.
BACA JUGA: Apa Itu Kalkulator Kesehatan Mental? Ini Link Tes Onlinenya
Video merupakan suatu produk visual yang bisa disimpan secara digital dan dapat menampilkan gambar yang bergerak.
Video ini juga bisa menampilkan gambar yang indah dan cantik jika diproduksi dengan benar dan menggunakan aksesoris tambahan seperti gimbal.
Aksesoris Gimbal ini berfungsi untuk membantu saat merekam sehingga hasil video akan terlihat stabil, meski saat merekamnya dalam keadaan bergerak/bergoyang.
Namun sebagai pemula maupun profesional perlu mempelajari teknik pemakaiannya.
Berikut beberapa teknik dan gerakan yang bisa dipelajari :
- The Follow
Sesuai dengan namanya, anda bisa tempatkan subjek di tengah-tengah frame, sambil berjalan lalu kameramen bisa mengikuti subjek tersebut dari belakang.
Poin terpenting dari teknik ini adalah movement yang dilakukan tetap mulus dan konsisten oleh kameramen.
Tujuan teknik tersebut untuk memperlihatkan tempat lokasi yang digunakan ketika pengambilan footage.
BACA JUGA:
Meditasi Salah Satu Cara Menjaga Kesehatan Mental
2. The Reverse Follow
Teknik ini kebalikan dari The follow. Jika tadi kameramen berada di belakang, maka di teknik ini kameramen berada di depan subjek dan seolah-olah subjek mengikuti kameramen.
Tujuan teknik ini untuk memperlihatkan lokasi sekitar serta menambahkan karakteristik dari subjek yang disorot di frame video.
3. The Step in Reveal
Teknik yang satu ini hampir sama dengan teknik pengambilan gambar sebelumnya. Namun di tengah-tengah video subjek masuk secara tiba-tiba dan berada di tengah frame agar memperlihatkan kesan natural.
4. The Mini Jib Reveal
Teknik ini perlu ekstra hati-hati karena perlu dilakukan dengan posisi dan keseimbangan yang benar.
Teknik ini dilakukan dengan berjalan mundur dari subjek yang diambil. Lalu subjek mengikuti kameramen yang ada di depannya.
Namun pengambilan gambar dimulai dengan mereveal dari bawah subjek sampai ke bagian atas.
Ini bisa memperlihatkan detail dari subjek ada di frame.
5. The Side Track
Gerakan ini cukup mudah. Kameramen hanya perlu berjalan di pinggir subjek dengan sejajar.
Berjalanlah dengan lurus dan normal dengan menghadapkan kamera ke subjek.
Tidak perlu berjalan seperti kepiting karena akan menghambat gerakan pengambilan gambar.
6. The Chest Transition
Teknik ini bisa digunakan di dalam video agar perpindahan adegan berlangsung dengan halus.
Teknik ini memiliki dua tipe.
Pertama, kameramen mendekati subjek, lalu subjek mendekati kameramen dan ditutup dengan kamera yang ditabrak pada dada atau pundak subjek sampai terlihat hitam.
Kedua, kameramen bisa mulai dari punggung subjek dalam keadaan hitam. Lalu kameramen bisa mundur dan bersamaan dengan subjek yang maju.
7. The Soft Focus Reveal
Gerakan dimulai dengan membingkai subjek terlebih dahulu, lalu kunci fokusnya tepat di wajah subjek.
Kemudian tahan beberapa detik dengan keadaan kameramen sambil mundur dan frame berubah menjadi tidak fokus atau blur.
Teknik ini juga bisa dilakukan dengan sebaliknya.
(Edi/Bambang)