JEPANG,FOKUSJabar.id: Sempat dirawat intensif di rumah sakit usai ditembak saat berpidato di Kota Nara, Jumat (8/7/2022) siang waktu setempat, mantan Perdana Menteri (PM) Jepang, Shinzo Abe, menghembuskan nafas terakhir.
Shinzo Abe ditembak seorang pria warga setempat bernama Tetsuya Yamagami. Media mengatakan dia pernah bertugas di militer Jepang sebagai Pasukan Bela Diri Maritim yang termasuk dalam bagian Angkatan Laut Jepang selama tiga tahun hingga sekitar 2005
Seperti dikutip tempo.co dari NHK, tersangka, Tetsuya Yamagami, mengatakan kepada polisi jika dia tidak puas dengan Abe dan ingin membunuhnya.
Politisi senior ini meninggal di usia 67 tahun. Shinzo Abe menjadi perdana menteri pada 2006, berlangsung hanya setahun sebelum kembali untuk tugas kedua yang langka pada 2012.
Ia berupaya menghidupkan kembali ekonomi yang stagnan, melonggarkan batas-batas konstitusi pasifis pasca-Perang Dunia Kedua dan mengembalikan nilai-nilai tradisional.
BACA JUGA: Laga Hidup Mati Timnas U19 Indonesia Kontra Filipina, Ketum PSSI: Semua Punya Peluang
Politisi Partai Demokrasi Liberal Jepang ini berperan penting dalam memenangkan Olimpiade 2020 untuk Tokyo dan memiliki keinginan untuk memimpin Olimpiade. Ia pun muncul sebagai karakter video game Nintendo Mario selama penyerahan Olimpiade di Rio, tuan rumah 2016.
Shinzo Abe menjadi perdana menteri terlama di Jepang pada November 2019. Namun pada musim panas 2020, dukungan telah terkikis oleh penanganannya terhadap wabah Covid-19 serta serangkaian skandal termasuk penangkapan mantan menteri kehakimannya.
Dia mengundurkan diri pada bulan September 2020 tanpa mencapai tujuannya yang telah lama dipegangnya untuk merevisi konstitusi atau memimpin Olimpiade, yang telah ditunda hingga 2021 karena pandemi Covid-19.
(Ageng)