CIAMIS,FOKUSJabar.id: Kabupaten Ciamis masuk dalam urutan terbaik dengan menempati posisi keempat sebagai Kabupaten yang mampu menangani kasus stunting di tingkat Provinsi Jawa Barat (Jabar) untuk tahun 2021.
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Bupati Ciamis, Yana D Putra saat melakukan penilaian kinerja 8 aksi konvergensi penurunan stunting di Ciamis untuk tahun 2021 bersama SKPD terkait di Gedung Bappeda Ciamis, Selasa (5/7/2022).
“Alhamdulillah, kalau kita melihat tren stunting di Ciamis sejak tahun 2020 kita di angka 24,6% dan di tahun 2021 kita turun di angka 16%, itu penurunan yang signifikan kita berada di posisi keempat dalam menangani kasus stunting di Jawa Barat,” kata Yana kepada fokusjabar.id.
BACA JUGA: Penting! Berikut Syarat dan Manfaat Membuat KIA Untuk Anak
Yana juga menjelaskan bahwa saat ini sudah dibentuk regulasi baru untuk tim penanganan stunting di Ciamis yang awalnya diketuai oleh Kepala Bappeda Ciamis David Firda, saat ini Wabup yang menjadi ketuanya.
“Kinerja kita di Ciamis untuk menangani stunting ini menyesuaikan dengan regulasi yang ada, sinergitas akan terus dibangun dengan SKPD terkait agar target 14% di tahun 2024 bisa tercapai,” jelasnya.
Sementara itu, David Firda Wakil Ketua Penanganan Stunting Ciamis menjelaskan bahwa kegiatan tersebut bertujuan untuk mengevaluasi kinerja di tahun 2021 sekaligus penilaian dari tingkat Provinsi.
“Kalau tahun 2022 belum bisa ketahui sekarang, ini hanya mengevaluasi apa yang kita laksanakan di tahun 2021, alhamdulillah dari sisi angka ada perbaikan dibandingkan tahun sebelumnya,” kata dia.
Dia juga menjelaskan, untuk target Nasional penurunan angka stunting di tahun 2024 harus mencapai angka 14%. Di tahun 2021 Ciamis mampu menurunkan stunting di angka 16%.
BACA JUGA: Partai Gelora Jabar Minta Bawaslu Jaga Kualitas Pemilu 2024
“Kinerja di tahun 2021 udah mulai mendekati target nasional kita akan terus berupaya menurunkan angka stunting dengan mensinergikan kegiatan yang bisa meningkatkan penurunan angka stunting,” pungkasnya.
(Fauza/Anthika Asmara)