TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Forum Komunikasi Organisasi Bersatu (Forkob) Kabupaten Tasikmalaya, melakukan deklarasi untuk bersatu, berdaulat membangun sinergi, mewujudkan Kabupaten Tasikmalaya kondusif, Selasa (7/6/2022).
Deklarasi tersebut terlaksana di lapangan upacara Setda Kabupaten Tasikmalaya. Menghadirkan Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto, Sekda Mohamad Zen dan para Kepala SKPD serta Forkopimda Kabupaten Tasikmalaya, Kapolres Tasikmalaya dan Dandim 0612/Tasikmalaya, sebagai Dewan Kehormatan Forkob.
Forkob yang dinisiasi Dandim 016/Tasikmalaya, Letkol Inf Ari Sutrisno dan Kapolres Tasikmalaya, AKBP Rimsyahtono ini juga, menyatakan lima poin pernyatan sikap bersama.
BACA JUGA: Tiga Kelompok Curanmor Tasikmalaya Dibekuk Polisi
Yang pertama, Forkob siap menjadi pelopor sadar Kamtibmas untuk mewujudkan Kabupaten Tasikmalaya kondusif, damai, aman dan nyaman.
Kedua, bersama TNI dan Polri siap menangkal paham radikalisme dan intoleran demi keutuhan NKRI melalui penguatan ideologi Pancasila.
Ketiga, Forkob siap mendukung aparat penegak hukum dalam menegakkan supremasi hukum di Kabupaten Tasikmalaya, pemberantasan narkoba dan tindak pidana korupsi.
Keempat, siap menjadi mitra strategis pemerintah dalam. Menyukseskan pembangunan dengan tetap bersikap kritis terhadap kebijakan pemerintah.
Kelima, siap menjadi pigur dan pigura pemersatu Ormas dan LSM di Kabupaten Tasikmalaya dan Forkob akan tetap independen tidak berafiliasi dengan partai politik manapun.
“Hari ini kami gabungan dari 12 Ormas dan LSM termasuk Ormas keagamaan di Kabupaten Tasikmalaya, mendeklarasikan diri menyatukan kekuatan untuk mewujudkan Kabupaten Tasikmalaya kondusif,” kata Ketua Forkob Kabupaten Tasikmalaya, Arief Sudrajat.
Situasi kondusif terang dia, adalah aset penting untuk membangun kabupaten ini lebih baik dan maju dan bermuara kepada kesejahteraan rakyat.
“Kami bersatu dan bersepakat untuk menciptakan suasana kondusif, mengawal roda pemerintahan Kabupaten Tasikmalaya ini berputar di atas relnya. Penyelenggaraan pembangunan berkelanjutan berjalan sesuai koridor,” ujarnya.
Tasikmalaya Kondusif Jaminan Aman Berinvestasi
Situasi yang kondusif lanjut Arif, juga akan merangsang para investor berinvestasi di daerah. Tetntunya akan berdampak terhadap kemajuan pembangunan masyarakat.
Sekretaris Forkob, Doni Ridwan menegaskan, pada prinsipnya Forkob adalah wadah komunikasi berbagai macam organisasi yang berdiri secara independen.
BACA JUGA: Dukung Pendidikan Indonesia, Gita Wirjawan Jadi Patron Solve Education!
Forkob lahir dari gagasan bersama seluruh ketua Ormas maupun LSM, tanpa berpikir lagi soal baju, corak, warna dan jargon masing-masing.
“Forkob hadir bukan anti pemerintah atau untuk menjadi oposisi pemerintah, tetapi ingin mengajarkan kepada khalayak bahwa kami mampu mandiri, berdiri di atas pijakan kaki sendiri dan siap membangun untuk kemajuan bersama di Kabupaten Tasikmalaya,” ujarnya.
(Farhan)
