spot_img
Jumat 29 Maret 2024
spot_img
More

    Warga Banjar Mimisan Usai Divaksin

    BANJAR,FOKUSJabar.id: Seorang warga Desa Langensari  Kota Banjar Jawa Barat mengalami demam tinggi serta mengeluarkan darah dari lubang hidungnya (mimisan) setelah mendapatkan suntikan vaksinasi covid-19.

    Warga Banjar tersebut diketahui bernama Ridho Destian Nugroho (13). Dia mendapatkan cairan pemantik imunitas tubuh dosis pertama itu pada hari Selasa (12/4) lalu di pelayanan vaksinasi Alun-alun Langensari.

    Ibu Kandung Ridho, Suharti mengatakan sebelum mendapatkan vaksinasi anaknya diperiksa terlebih dahulu oleh dokter dan dinyatakan sehat sehingga bisa mendapatkan cairan untuk mengebalkan tubuh itu.

    Dia menceritakan setelah di vaksin anaknya belum mengalami efek samping bahkan dia pun sempat mengikuti sholat tarawih dulu pada malam harinya.

    BACA JUGA: Polres Banjar Pantau Ketersediaan Minyak Goreng

    “Tapi ketika akan sahur, suhu badannya itu tinggi, saya kira itu demam biasa jadi tidak terlalu mengkhawatirkannya,” katanya kepada wartawan. Selasa (19/4/2022).

    Akan tetapi hingga hari berikutnya, suhu tubuh anaknya itu tidak kunjung turun bahkan selain demam juga hidungnya itu mengeluarkan darah atau mimisan.

    “Anak saya juga bilang bahwa nafasnya itu jadi sesak,” kata dia.

    Menyikapi hal tersebut, Suharti langsung membawanya ke Puskesmas terdekat dan di pelayanan kesehatan itu pun langsung merujuk anaknya ke RSUD Kota Banjar untuk ditangani lebih lanjut.

    Suharti mengaku bahwa pihaknya itu tidak memberikan izin kepada anaknya untuk di vaksin. Hanya Ridho memaksakan mengikuti vaksinasi agar bisa pulang ke pondok pesantrennya di Jombang Jawa Timur naik Kereta Api.

    “Anaknya itu maksa di vaksin karena buat syarat naik kereta, saya sebelumnya tidak mengizinkan Ridho di vaksin tapi mau gimana lagi,” ujarnya.

    BACA JUGA: Matricx Garut Bagi-bagi Nasi Kotak

    Sempat terpisah, Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjar, Andi Bastian melalui Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Ika Rika mengatakan sampai saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dari RSUD.

    “Kita masih menunggu pemeriksaan karena masih menunggu observasi,” katanya.

    (Budiana Martin)

    Berita Terbaru

    spot_img