Kamis 12 Desember 2024

Menjabat Tak Sampai Sehari, PM Perempuan Pertama Swedia Mundur

SWEDIA,FOKUSJabar.id: Perdana Menteri (PM) Swedia, Magdalena Andersson, mundur dari jabatannya dalam waktu hanya beberapa jam.

Magdalena yang merupakan PM perempuan pertama Swedia itu mundur tak sampai satu hari setelah dia menjabat.

“Saya telah mengatakan kepada pembicara bahwa saya ingin mengundurkan diri,” kata Magdalena, Kamis (25/11/2021).

BACA JUGA: Suami Merkel Sebut Warga Jerman Ogah Divaksin Covid karena Malas

Magdalena memiliki dua alasan kenapa dirinya mundur. Pertama, partai koalisinya yakni Greens Party mengundurkan diri dari pemerintahan. Kedua, anggaran yang diajukan Andersson ditolak oleh parlemen.

Sebaliknya, parlemen justru menyetujui anggaran yang disusun oleh partai oposisi, yang mencakup partai sayap kanan yang anti-imigran. Greens Party sendiri menyatakan tidak dapat menerima anggaran yang dirancang oleh partai sayap kanan.

Magdalena mengatakan, memilih untuk mengundurkan diri ketimbang legitimasi pemerintahannya dipertanyakan. Di sisi lain, menurut dia ada praktik konstitusional yang mengharuskan dirinya mengundurkan diri.

“Ada praktik konstitusional bahwa pemerintah koalisi harus mengundurkan diri ketika satu partai mundur,” kata dia, seperti dilansir IDN.

Magdalena resmi terpilih sebagai PM Swedia kemarin, Rabu (24/11/2021). Berdasarkan hukum Swedia, Andersson hanya membutuhkan suara mayoritas anggota parlemen (Riksdag) yang tidak menentangnya.

Magdalena adalah atlet renang University City of Uppsala. Karir politiknya berawal pada 1996, di mana dia menjabat sebagai penasihat politik untuk Perdana Menteri Goran Persson. Tujuh tahun terakhir dia menjabat sebagai Menteri Keuangan.

BACA JUGA: Israel Kembali Gempur Gaza di Era PM Baru

(Agung)

Berita Terbaru

spot_img