spot_img
Jumat 26 April 2024
spot_img
More

    Dekranasda Kota Bandung Pulihkan Ekonomi Lewat Pasar Kreatif

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Bandung, Siti Muntamah mengaku akan terus berupaya mengambil peran dalam misi pemulihan ekonomi nasional (PEN).

    Di Kota Bandung, Dekranasda menjalin kerjasama dengan Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) maupun Dinas UMKM menggelar berbagai kegiatan mengakselerasi pemulihan ekonomi.

    Bersama Disdagin, Dinas KUMKM serta Disbudpar dalam menggelar Pasar Kreatif, turut melibatkan 252 pelaku usaha UKM di sembilan Mal di Kota Bandung. Hasilnya, kegiatan tersebut mampu meraup omset hingga Rp 4,2 Milliar. Angka itu melampaui dari capaian tahun yang hanya menyentuh angka Rp 1,6 Miliar.

    BACA JUGA: Elon Musk jadi Manusia Terkaya di Bumi

    “Kita ingin bangkit bersama dan kedua adalah pemulihan ekonomi. Kita bekerja sama dengan Disdagin, KUKM, Disbudpar,  jadi ada sekitar, 252 pelaku usaha yang kita sebar di sembilan mal dalam kegiatan Pasar Kreatif. Ketika kita jumlahkan Omset Rp 4 Milliar 270 juta, itu hanya pasar kreatif,” kata Umi sapaan akrabnya di Taman Dewi Sartika Jalan Merdeka Kota Bandung Jabar Selasa (23/11/2021).

    Menurutnya, terdapat berbagai produk yang disuguhkan dalam kegiatan Pasar Kreatif yang digelar 17 September hingga 21 November tersebut. Namun, dari hasil evaluasinya, sektor fashion masih menjadi pilihan utama dalam Pasar Kreatif 2021.

    “Bahwa ternyata produk yang paling diminati, sebanyak 74 persennya itu fashion. Jadi ungkapan fashion city Kota Bandung itu sudah tepat. Batiknya, selera anak mudanya, assesoris lucu-lucu, rajut, dan lainnya,” ucapnya.

    Umi menambahkan, selain Pasar Kreatif, pihaknya juga menggelar berbagai kegiatan lain seperti Bandung Hijab Fest, Beli Lokal Online, hingga Bandung Week Market Di Bali. Menurutnya, dari berbagai kegiatan tersebut, omset yang diraup mencapai Rp 9,8 Milliar.

    “Bahwa Dekranasda mencangkan dan memplaning omset untuk kegiatan PEN awalnya, 6 milliar. Alhamdulilah omset yang diperoleh lebih dari target,” kata dia.

    BACA JUGA: Kadisnaker Kota Bandung Ikut Konvoi Bersama Buruh Tuntut Kenaikan UMK

    (Yusuf Mugni/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img