spot_img
Minggu 5 Mei 2024
spot_img
More

    Ini Penyabab Trotoar Kawasan Braga Kota Bandung Banyak Tumpukan Sampah

    BANDUNG,FOKUSJabar.id: Kawasan Jalanan Braga Kota Bandung selalu menjadi magnet bagi wisatawan yang ingin berlibur. Namun banyaknya wisatawan yang datang tidak diimbangi dengan fasilitas tempat sampah di wilayah tersebut.

    Berdasarkan pantauan Fokusjabar.id di lapangan, sepanjang jalan Braga kota Bandung tidak ditemukan tempat sampah yang memadai. Sehingga banyak sampah yang menumpuk di area trotoar.

    Meski pun ada beberapa tempat sampah, namun itu swadaya dari toko yang berada di kawasan Braga.

    Menanggapi hal tersebut, Camat Sumur Bandung Willy Yudia Laksana mengatakan, bahwa saat ini pihaknya meminta pihak Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Bandung bisa memfasilitasi pengadaan tempat sampah di area tersebut.

    “Kami mohon Dinas Lingkungan Hidup DLHK bisa memfasilitasi atas dasar kebutuhan para wisatawan,” kata Willy saat ditemui di Jalan Braga Kota Bandung Jabar Senin (15/11/2021).

    Menurutnya, jika berbicara aspek kewilayahan dan berbicara history Braga termasuk destinasi wisata yang luar biasa. Bahkan, kata dia, setiap weekend menjadi pusat kunjungan para wisatawan, baik domestik mau pun mancanegara.

    “Memang yang salah satu yang dikeluhkan para wisatawan itu ketersediaan sarana tempat sampah. Ini menjadi sesuatu yang dilematis, karena memang disatu sisi kita mempunyai keinginan untuk tetap steril dan tetap bersih. Karena ini tujuan wisata, otomatis selayaknya harus disiapkan sarana dan prasarana persampahan untuk mengakomodir kebutuhan dari pada wisatawan tersebut,” ucapnya.

    Willy menjelaskan, saat ini sudah berkoordinasi dengan petugas DLHK yang ada di lapangan. Namun karena keterbatasan, banyaknya sampah pun masih belum bisa terakomidir.

    BACA JUGA: DLHK Kota Bandung Berencana Menerapkan Bebas Kantong Plastik di Pasar

    “Kalau berbicara penampungan sampah memang di beberapa sudut sudah kita siapkan, dan secara intens juga para petugas DLHK memungitinya. Walaupun seperti itu kelihatan belum mencukupi, karena mobilisasi dari para wisatawan yang cukup luar biasa, apalagi di area Braga dan sekitarnya, otomatis paling tidak di sepanjang area paling tidak ada tempat sampah yang bisa mengakomodir,” kata dia.

    Mengenai jumlah ketersediaan tempat sampah di Jalan Braga, Pihaknya mengaku masih memerlukan kajian terkait jumlahnya. Namun, kata dia, di kawasan Jalanan Braga tersebut paling tidak membutuhkan sekitar 20 tempat sampah.

    “Kalau bicara ruas jalan, jalan beraga ada dua ruas, Braga pendek dan Braga panjang. Ini kurang lebih 1 kilometer, kiri dan kanan. ini juga perlu dihitung ketersediaan kebutuhannnya tempat sampah. Paling tidak untuk satu ruas jalanya paling tidak 15 sampai 20 titik tempat sampah. Cuma karena harus siap juga dengan tata kelola pengangkutan sampah, karena biasanya disiapkan sarana persampahan, otomatis harus ada petugasnya yang senantiasa mengelola itu, mulai dari pengangkutan, ke tempat pembuangan sementara (TPS),” katanya.

    Mengantisipasi lonjakan sampah pada akhir pekan, Willy mengatakan, bahwa pihaknya selalu melakukan pengangkatan sampah berkoordinasi dengan DLHK Kota Bandung

    “Jadi setiap minggu malam, atau senin pagi biasanya kita disibukan dengan tumpukan timbunan sampah di beberapa sudut Braga, dan Alhamdulillah sampai saat ini kita bisa tangani. Berkoordinasi dengan RT/RW termasuk dengan petugas persampahan dari DLHK,”katanya.

    Sementara itu, Kabid Kebersihan DLHK Kota Bandung, Sofyan Hernadi mengatakan, bahwa saat ini pihaknya sudah menyiapkan beberapa titik tempat sampah di kawasan Braga.

    “Paling di sekitar Braga pendek sudah ada tempat sampah, karena kita prioritasnya Braga pendek, terus yang tempat berkumpul, terus di Gedung Merdeka, mungkin 1 sampai 2 kita pouting aga kesana dikit, aga ke Braga ujung sampai Citywalk paling kita tempatkan berapa gitu,” kata Sofyan saat dihubungi.

    Sofyan mengungkapkan, sebelumnya sudah di pasang tempat sampah bekerjasama dengan Dinas Pekerjaan Umum (DPU). Namun saat ini kondisinya sudah rusak.

    “Kan dulu sudah ada yah yang dipasang oleh PU, tapi sekarang sudah pada rusak, idealnya kita dulu ada di 40 titik untuk tempat-tempat berkumpul orang. Tapi bukan artian 40 titik itu di tempat banyak orang, bukan di sepanjang Asia Afrika, setiap spot orang kita akan tempatkan tempat sampah,” kata dia.

    Sofyan menjelaskan, saat ini, DLHK akan memasang di 40 titik tempat sampah di area Alun-alun, seperti Jalan Asia Afrika, Taman Alun-alun, dan Jalanan Braga.

    “40 titik itu, 40 tempat sampah, ia kan area alun-alun saja. Dulu prinsipnya ada tempat sampah yang pakai kresek, itu dipasang di trotoar dan permanen, itu harus dikondisikan dengan PU jangan merusak konsep trotoar. 40 ini kita prioritaskan di area wisata alun-alun situ,” Jelas Sofyan.

    Menurutnya,pemasangan tempat sampah seharusnya sudah dilakukan pemasangan pada bulan November saat ini. Pasalnya kata dia, penyediaan tempat sampah tersebut bekerjasama dengan pihak swasta melalui dana Corporate Social Responsibility (CSR).

    “Harusnya sih bulan November ini sudah terpasang di CSR, nanti kotak lagi CSR nya.  Sementara harus didesuaikan dengan konsep desain alun-alun,” katanya.

    Saat ini, kata dia, pengangkutan sampah di Jalan Braga menggunakan sistem penyisiran. Menurutnya saat weekend pun kondisinya tidak terlihat sampah.

    “Iya sama petugasnya langsung, tidak ada tempat sampah. Sekarang lihat saja ada tumpukan sampah tidak, kalau tidak konsepnya kita bersihkan terus dijalanan,”katanya.

    Sofyan mengaku terus melakukan penyisiran pembersihan sampah sehingga bisa membuat masyarakat enggan membuang sampah.

    “Harapanya membiasakan orang kalau sudah bersih dia nahan sampah, begitu ada tempat sampah dia buang ketempat sampah konsep diluar juga kan gitu. Biar orang itu tidak tiap meter buang sampah, jadi dia kita atur untuk pembuanganya jadi tidak berjajar tempat sampah itu,” ucapnya.

    BACA JUGA: Grab Ajak UMKM Lokal Berdigitalisasi Lewat Program Spesial BRAGA

    (Yusuf Mugni/Anthika Asmara)

    Berita Terbaru

    spot_img