CIAMIS,FOKUSJabar.id: Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Kabupaten Ciamis turun menjadi Level 3, hal tersebut membuktikan penangan COVID-19 terus membaik.
Kapolda Jabar Ahmad Dofori mengatakan, penanganan COVID-19 sudah menujukan hasil yang baik karena dalam jangka waktu yang tidak lama ada penurunan level dari 4 ke 3.
“Saya apresiasi bahwa dalam penanganan COVID-19 menunjukan tren yang baik, namun aturan protokol kesahatan (Prokes) harus tetap ketat,” kata Dofiri, di Mapolsek Ciamis, Minggu (22/8/2021).
Dofiri menuturkan, menurunnya level dari level 4 ke level 3 karena beberapa indikasi telah menunjukan penurunan.
BACA JUGA: Kebijakan Ganjil Genap Diterapkan di Kabupaten Ciamis, Ini Lokasinya
“Angka Bed Occupancy Rate (BOR) sudah menurun dan angka kesembuhan pasien COVID-19 semakin meningkat,” kata dia.
Sementara itu wakil Bupati Kabupaten Ciamis Yana D Putra, menjelaskan perkembangan COVID-19 di wilayahnya saat ini melandai dengan data kasus kumulatif sebanyak 14.572. Sementara untuk kasus aktif sebanyak 466 orang 26 diantaranya dirawat dan 440 isolasi mandiri dan kesembuhan 13.714.
“Untuk isolasi terpusat sudah ada di 27 kecamatan. Ditempatkan di sekolah-sekolah yang belum dipakai Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Kita untuk tempat isoman terpusat telah memelihara fasilitas sanitasi dan sebelum pelaksanaan PTM akan disterilisasi,” katanya.
Yana menambahkan, sementara itu angka BOR rumah sakit saat ini sudah dibawah 50 persen. Hal tersebut merupakan kerja keras dari jajaran Pemkab, khususnya Satgas COVID-19.
“Kebersamaan menjadi salah satu kunci dalam penanganan COVID-19. Kami bersama unsur Forkopimda terus bersama saling membantu dalam penanganan pandemi COVID-19,” kata dia.
(Husen Maharaja/Anthika Asmara)
