CIAMIS,FOKUSJabar.id: Wakil Bupati (Wabup) Ciamis Yana D Putra berharap, agar penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat di Kabupaten Ciamis dapat benar-benar berjalan baik sesuai dengan yang di cita-citakan.
“Sudah 7 hari PPKM darurat dilaksanakan. Saya berharap di sisa-sisa waktu yang tersisa penerapan PPKM darurat bisa terus berjalan baik sesuai dengan yang di harapkan,” katanya. Jumat (9/7/2021)
Menurut Yana, substansi dari pelaksanaan PPKM adalah memberikan kesadaran pada masyarakat sehingga protokol kesehatan benar-benar dapat dilaksanakan.
“Tim satgas harus senantiasa memantau posko-posko yang ada di Desa agar bisa benar-benar berjalan maksimal,” ucapnya.
BACA JUGA: Kader Partai Gerindra Ciamis Laporkan 1 Anggota DPRD ke Polisi
Yana mengatakan, sampai saat ini tingkat kepatuhan masyarakat terhadap PPKM darurat sekarang berada di angka 83,6 persen.
“Kami ingin Pasca-PPKM darurat ini kasus Covid 19 di sini secara keseluruhan bisa menjadi turun,” kata dia.
Terkait ketersediaan oksigen Yana menjelaskan, berdasarkan laporan Disperindag Kabupaten Ciamis sampai saat ini sudah mulai tercukupi meskipun belum maksimal.
“Kebutuhan harian terhadap gas oksigen setiap harinya sekitar 70 sampai dengan 120 tabung,” kata dia.
Sementara itu Kabid Yankes Dinas Kesehatan Kabupaten Ciamis dr. Eni Rochaeni mengatakan, keberhasilan dalam penanganan Covid 19 tersebut tidak terlepas dari pelaksanaan 3T, 5M dan percepatan vaksinasi.
“Untuk penguatan di hulu pihaknya telah mengambil langkah strategi dengan penilaian 5M untuk mengetahui seberapa besar kepatuhan masyarakat,” kata dia.
Eni melanjutkan, berdasarkan data dari aplikasi untuk tingkat kepatuhan masyarakat di bidang tranportasi sebesar 81%, pusat pembelanjaan 88%, tempat ibadah 83% pabrik 88% dan restoran 91%.
“Dengan adanya data-data itu nantinya bisa dilihat daerah-daerah atau kecamatan dengan kepatuhan yang rendah sehingga pengawasan terhadap daerah tersebut dapat lebih ditingkatkan,” kata dia.
(Husen Maharaja/Anthika Asmara)