spot_img
Jumat 26 April 2024
spot_img
More

    Pendataan Keluarga Dimulai, Masyarakat Diharapkan Beri Informasi Akurat

    TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Kota Tasikmalaya akan melakukan pendataan keluarga tahun 2021.

    Program Pendataan Keluarga (PK) merupakan program Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) yang serentak dimulai Kamis (1/4/2021) sampai 31 Mei 2021.

    Kepala DPPKBP3A Kota Tasikmalaya Nunung Kartini mengatakan, PK sangat penting guna mengetahui kondisi serta perkembangan sebuah keluarga.

    “Petugas akan mengumpulkan data demografi dan kondisi keluarga di Kota Tasikmalaya terkait program keluarga berencana. Berapa jumlah anak, berapa jumlah ibu hamil, berapa balita, remaja dan lansia di suatu keluarga,” kata Nunung di Balekota Tasikmalaya, Kamis (1/4/2021).

    Pendataan keluarga, lanjut dia, menjadi acuan dan pertimbangan bagi pemerintah mengambil langkah-langkah dalam merumuskan pembangunan keluarga. Dari data hasil pendataan keluarga, akan dikelompokkan dalam keluarga sejahtera dan pra-sejahtera.

    “Ini akan memudahkan pemerintah Kota Tasikmalaya dalam menyusun perencanaan dan pengambilan kebijakan pembangunan daerah,” Nunung menambahkan.

    BACA JUGA: Pendataan Penerima Bansos Jabar Terus Dilakukan

    Selain itu, kata Nunung, PK pun akan menghasilkan data mikro keluarga berupa data kependudukan, data keluarga berencana  dan pembangunan keluarga.

    “Dalam pelaksanaan PK tahun 2021, kita melibatkan sekitar 1.300 kader pendata yang disebar di 69 kelurahan di Kota Tasikmalaya,” kata dia.

    Nunung mengatakan, ada sekitar 213.963 kepala keluarga yang akan menjadi sasaran pendataan di Kota Tasikmalaya. Teknisnya, petugas pendata akan mengunjungi setiap keluarga secara door to door untuk diwawancara dan observasi bersama perangkat kelurahan setempat.

    “Dalam pendataan ini, kita tetap mengedepankan protokol kesehatan sebagai upaya pencegahan penularan Covid-19,” kata Nunung.

    Pihaknya berharap dukungan dari semua pihak untuk menyukseskan program pendataan. Masyarakat pun diharapkan bersedia menemui petugas pendata serta memberikan informasi yang akurat dan benar sesuai kondisi keluarganya.

    (Seda/Ageng)

    Berita Terbaru

    spot_img