BANJAR, FOKUSJabar.id: Prajurit TNI Yonif Raider 406/Brigif-4 DR, Prada Ginanjar Arianda yang merupakan warga Kota Banjar gugur dalam bertugas Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua. Senin (15/2/2021).
Staf penghubung (Pabung) Kodim 0613 Ciamis Peltu Wawan Darwan mengatakan bahwa pada 15 Februari 2021 sekitar 08.15 WIT, telah terjadi kontak tembak antara Pos Mamba Yonif 400 dengan KKB di Kotim Mamba Yonif 400 kampung Mamba,Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya.
“Kontak tembak dengan KKB tersebut, seorang personil Yonif 400/BR atas nama Prada Ginanjar Arianda gugur. Prajurit TNI ini gugur karena tertembak pada bagian pinggang hingga tembus ke bagian perut,” katanya menurut keterangan yang diterima.
Wawan menyampaikan mengabarkan kabar duka tersebut kepada pihak keluarga yang berada di Lingkungan Sumanding Wetan Kelurahan Mekarsari Kota Banjar, Jabar.
BACA JUGA: Prajurit TNI di Bengkayang Didik Anak-anak Mengaji
“Almarhum gugur dalam menjalankan tugas sebagai BP Satgas Mobile Yonif R 400/BR,” kata dia.
Darwan juga menyampaikan jenazah Prada Ginanjar saat ini telah di evakuasi dan langsung diterbangkan menuju Jakarta.Rencanaya jenazah prajurit ini akan dimakamkan dengan upacara militer di komplek Taman Makam Pahlawan (TMP) Kesuma Bangsa di Jalan Husein Kartasasmita,Kec/Kota Banjar.
“Sekarang ini kami dan pihak keluarga masih menunggu,rencananya almarhum akan dimakamkan secara militer besok hari Rabu di komplek TMP,” katanya.
Sementara itu, Kaka Ipar Korban Yuda Mardiana mengatakan, peristiwa yang telah terjadi kepada adik iparnya tersebut membuat pihak keluarga kaget. Kendati begitu,dirinyapun merasa bangga terhadap adiknya yang telah berjuang meski gugur saat bertugas.
“Semoga almarhum diterima disisi Allah SWT dan husnul khotimah,” katanya.
(Budiana Martin/Anthika Asmara)
