Senin 13 Januari 2025

Kerugian Materil Banjir dan Longsor di Pangandaran Capai Rp 300 Juta

PANGANDARAN, FOKUSJabar.id: Bencana banjir dan longsor di Pangandaran, Jabar beberapa waktu lalu diprediksi menelan kerugian mencapai Rp 300 juta.

Manager Pusdalops Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pangandaran Ranta mengatakan, selain kerugian materil yang cukup besar bencana yang terjadi beberapa waktu lalu itu juga menelan dua korban jiwa.

“Selama dua pekan terakhir sebanyak 1.158 rumah terkena dampak banjir dan longsor dan 83 fasilitas lainnya,” kata Ranta, Selasa (3/11/2020).

BACA JUGA: Kabupaten Pangandaran Diterjang Banjir dan Longsor

Menurutnya, setidaknya ada 1.253 Kepala Keluarga (KK) atau 6.270 jiwa yang terkena dampak akibat bencana banjir dan longsor.

“Kerugian akibat bencana tersebut mencapai Rp 300 juta lebih. Namun itu baru estimasi kerugian yang dialami masyarakat,” katanya.

Selain itu, kata Ranta, sedikitnya ada 13 rumah yang terdampak akibat gempa dengan kekuatan 5,9 SR yang mengguncang Pangandaran pada Minggu (25/10/2020).

“Kerugian warga akibat dampak gempa bumi 5,9 SR sekitar 19 juta,” katanya.

Dia menjelaskan, lokasi rumah warga yang terdampak akibat gempa ini diantara Kecamatan Langkaplancar, Cigugur, Parigi, Pangandaran, Padaherang dan Cimerak.

“Yang paling banyak terdampak di Kecamatan Pangandaran dan Padaherang,” katanya.

(Agus/Anthika Asmara)

 

Berita Terbaru

spot_img