Kamis 12 Desember 2024

Jelang Dies Natalis ke-66, UPI Luncurkan Inovasi PKM

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) terus berupaya menumbuhkan, mewadahi, dan mewujudkan ide kreatif serta perilaku inovatif mahasiswa meski ditengah kondisi pandemi Covid-19. Salah satunya inovasi program pada bidang pendidikan dan kemahasiswaan melalui inovasi program kreativitas mahasiswa (PKM) yang diluncurkan menjelang Dies Natalis ke-66.

Rektor UPI Dr. H. M. Solehuddin, M.A mengatakan, dalam suasana pandemi Covid-19, semua pihak tidak boleh lengah, tetap menjaga protokol kesehatan, dan tetap semangat meraih masa depan yang lebih cerah. Masa pandemi bukan merupakan halangan dan rintangan untuk menciptakan manusia Indonesia yang  unggul dalam meraih daya saing untuk menciptakan kemajuan bangsa.

“Keunggulan inilah yang  menjadi nilai utama dalam membangun generasi emas Indonesia yang cerdas dan berkarakter,” kata Solehuddin, Jumat (9/10/2020).

BACA JUGA: Oknum Polisi Pukul Satpam Unisba Saat Demo Ricuh

Wakil Rektor Bidang Pendidikan dan Kemahasiswaan UPI Prof. Dr. Didi Sukyadi, MA mengatakan, program ini dikembangkan dalam rangka membentuk karakter dan keterampilan berpikir mahasiswa UPI terutama pada masa pandemi Covid-19 ini.

“Program ini merupakan media untuk menumbuhkan, mewadahi, dan mewujudkan ide kreatif serta perilaku inovatif mahasiswa meski di tengah pandemi,” ujar Didi Sukyadi.

Direktur Direktorat Kemahasiswaan UPI Prof. Dr. Suwatno, M.Si mengatakan, inovasi PKM disajikan dalam berbagai jenis. Total terdapat 60 kelompok yang terbagi di sembilan PKM.

Yakni PKM Penelitian Eksakta (PKM-PE) sebanyak enam kelompok, PKM Penelitian Sosial Humaniora (PKM-PSH) sebanyak 11 kelompok, PKM Kewirausahaan (PKM-K) sebanyak 10 kelompok, PKM Pengabdian Masyarakat (PKM-M) sebanyak 10 kelompok, PKM Penerapan Teknologi (PKM-T) sebanyak satu kelompok, PKM Karsa Cipta (PKM-KC) sebanyak 12 kelompok, PKM Gagasan Tertulis (PKM-GT) sebanyak satu kelompok, PKM Artikel Ilmiah (PKM-AI) sebanyak lima kelompok, serta PKM Gagasan Futuristik Konstruktif (PKM-GFK) sebanyak empat kelompok.

“Inovasi PKM ini dibuat mahasiswa secara berkelompok dengan komposisi anggota dari bergagai jurusan yang berbeda serta dibimbing dosen UPI sejak Agustus 2020. Inovasi PKM ini diajukan kepada Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi (Dirjen Dikti) melalui layanan online Simbelmawa untuk mengikuti proses seleksi, penilaian serta pendanaan,” ujar Suwatno.

Sesuai surat dari Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan Dirjen Dikti Kemdikbud Nomor 1686/E2/TU/2020 tanggal 5 Agustus 2020 tentang Pendanaan PKM 5 Bidang Tahun 2020 serta surat Nomor 1588/E2/TU/2020 tanggal 22 Juli 2020 tentang Insentif PKM-KT dan PKM-GFK Tahun 2020, total pendanaan bagi 60 program sebesar Rp278,5 juta.

PKM-KC yang terdiri dari 12 kelompok, mendapat total pendanaan terbesar yakni Rp58,5 juta. Lalu PKM-PSH yang terdiri dari 11 kelompok mendapat pendanaan Rp54,5 juta. Serta PKM-K dan PKM-M yang masing-masing terdiri dari 10 kelompok mendapatkan pendanaan sebesar Rp48,5 juta.

“Berbagai karya inovasi yang dibuat, disajikan dalam bentuk video yang telah dipublikasikan melalui akun Youtube TVUPI Digital. Saat ini, inovasi program kreativitas mahasiswa sedang dalam proses penilaian lanjutan terhadap implementasi kegiatan oleh Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang diselenggarakan secara daring pada tanggal 1 sampai 14 Oktober 2020,” kata Suwatno.

(Ageng)

Berita Terbaru

spot_img