BANJAR,FOKUSJabar.id: Selama satu pekan Polres Banjar gencar mengadakan Operasi Yustisi Inpres No6 tahun 2020 di beberapa tempat yang ada di wilayah Kota Banjar, Jabar.
Operasi Yustisi yang dimulai Selasa (15/9/2020) lalu merupakan salah satu upaya menekan masyarakat agar disiplin menjalankan protokol kesehatan di tengah pandemi Corona Virus Disease (Covid-19).
Kapolres Banjar, AKBP Melda Yenny mengatakan, masyarakat masih banyak yang melakukan pelanggaran. Selain itu diketahui dalam satu pekan ini Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Banjar semakin meningkat (bertambah 14 orang).
Baca Juga: 2 Tahun jadi Wali Kota, Oded Masih Punya PR
Untuk itu, Kapolres menegaskan kepada setiap pelanggar untuk mau dan disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan (memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak).
“Tolong ikuti imbauan pemerintah untuk disiplin menjalankan protokol kesehatan. Di Banjar saat ini yang positif terus bertambah, Pakai maskernya jika melakukan aktivitas,” tegasnya saat Operasi Yustisi di Simpang Empat Alun-alun Kota Banjar, Selasa (22/9/2020) malam.
Salah satu pelanggar, Rizky warga Kelurahan Hegarsari mengaku lupa tidak menggunakan masker.
“Saya dan pelanggar yang lainnya diberi sanksi push-up dan disuruh berjanji dengan suara kencang untuk mau mengikuti protokol kesehatan,” katanya.
Sementara itu, Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Banjar, Agus Nugraha mengatakan, risiko kasus virus Corona per Selasa (22/9/2020) mencapai 29 orang yang terkonfirmasi positif.
“Total kasus virus Corona sudah 29 kasus. Dari jumlah tersebut, 14 orang di antaranya sembuh, 1 meninggal dunia, 9 isolasi mandiri dan 5 isolasi di RSUD Kota Banjar,” katanya.
Informasi yang dihimpun FOKUSJabar diketahui dari update data risiko virus Corona pada Selasa (15/9) lalu, Agus menyampaikan hanya ada 15 kasus terkonfirmasi. Sementara saat ini ada sebanyak 29 orang, Ini berarti telah bertambah sebanyak 14 kasus.
Rinciannya, 11 orang sembuh, satu orang meninggal, dua isolasi mandiri dan 1 dirawat di RSUD Kota Banjar. Sedangkan pada Selasa 22 September 2020 disampaikan ada 29 orang dan terhitung saat dilakukannya Operasi Yustisi Kota Banjar mengalami penambahan 14 kasus positif virus Corona.
(Budiana/Bambang)
