PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) di
sepanjang Jalan Raya Padaherang-Kalipucang, Pangandaran, banyak yang sudah tidak berfungsi atau bahkan padam. Kondisi PJU pun terkesan dibiarkan dan terbengkalai.
Berdasarkan pemantauan FOKUSJabar, setidaknya terdapat 26 buah lampu PJU yang mati padahal sebagian besar baru dipasang dan seharusnya masih dalam perawatan. Terutama, lanpu PJU yang menggunakan tenaga surya.
Tokoh masyarakat Kecamatan Padaherang Yana Heryana mengatakan, banyaknya lampu PJU yang mati meski masih baru membuat kondisi jalan gelap. Dinas terkait pun diharapkan untuk segera memperbaikinya karena jalan tersebut merupakan jalur utama menuju tempat wisata Pangandaran.
“Selain mengganggu kenyamanan, minimnya penerangan, dikhawatirkan memicu kriminalitas jalanan. Kondisi itu dikeluhkan masyarakat karena rawan dan khawatir tindak kejahatan,” ujar Yana, Selasa (15/9/2020).
BACA JUGA: Tak Bermasker, Dokter di Kabupaten Ciamis Terjaring Razia
Kondisi yang gelap gulita, lanjut dia, membuat Jalan Raya Padaherang-Kalipucang ini menjadi rawan kecelakaan. Pasalnya, masih ada beberapa bagian jalan yang berlubang.
“PJU tak menyala ditambah jalan yang berlobang, ini jelas membahayakan pengendara,” kata dia.
Warga lain Dani mengatakan, padamnya lampu PJU sudah sekitar satu bulan kebelakang. Namun hingga hari ini, tidak ada perbaikan dari dinas terkait.
“Kami berharap lampu PJU yang tidak menyala atau rusak segera diperbaiki. Sudah ada satu bulan rusaknya, tapi tak ada perbaikan,” ujar Dani.
(Agus/Ageng)
