Rabu 11 Desember 2024

Ingin Pelihara Ikan Cupang, Ini Tips Memilihnya

BANDUNG,FOKUSJabar.id: Ikan cupang atau betta sp. merupakan ikan air tawar yang berasal dari Asia Tenggara yang saat ini banyak dipelihara pehobi. Bentuk ikan mungil yang menggemaskan dengan corak warna beragam ini, membuatnya jadi pilihan pehobi untuk dipelihara.

Dulu, para pehobi lebih memilih ikan ini untuk menikmati ketangkasan, kekuatan, dan keganasannya. Atau dengan kata lain, menikmatinya untuk kesenangan bertarung satu sama lain.

Seiring dengan perkembangan waktu, para pehobi kini memilih ikan ini untuk menikmati keindahan siripnya, bentuknya, hingga beragam warnanya. Tidak hanya dipelihara, bahkan hingga menjadi komoditas budidaya yang cukup menggiurkan.

fokusjabar.id ikan cupang
Memilih ikan cupang. (FOTO: WEB)

Seiring dengan itu, mulai banyak bermunculan jenis cupang hias. Mulai dari jenis plakat, ekor setengah bulan atau Halfmoon, jenis ekor mahkota atau Crown Tail (disebut juga serit), jenis ekor selendang/lilin atau disebut Veil Tail, ekor sekop atau Spade Tail, jenis ekor ganda atau Double Tail, dan yang terbaru jenis ikan cupang raksasa atau Giant.

Keanekaragaman warna ikan ini pun terjadi. Mulai warna konvensional seperti gabungan antara merah, hijau/biru metalik, dengan body berwarna hitam, warna solid seperti merah, biru, atau orange dengan tanpa ada warna lain, warna marble yang menghasilkan warna yang beragam, warna-warna tembaga atau copper dan masih banyak lagi.

Semakin beragamnya warna, corak, hingga jenis ini, membuat cukup kesulitan para pehobi memilih ikan cupang berkualitas. Apalagi bagi para pehobi baru di dunia ‘percupangan’ ini.

BACA JUGA: Nissan Boyong Mobil Listrik Terbaru Top Grade ke Indonesia, Ini Alasannya

Berikut beberapa tips memilih ikan cupang hias, khususnya bagi pemula seperti dikutip dari berbagai sumber.

1. Perhatikan kesehatannya
Ciri dari ikan yang sehat antara lain bergerak dengan lincah, berwarna cerah, sirip dan ekornya selalu dikibar-kibarkan atau selalu mengembangkan ekornya saat di dekatkan dengan ikan lainnya. Ikan yang sehat tidak memiliki noda jamur atau beludru pada badannya.

Hindari memilih ikan yang lesu, tidak bersemangat, sirip-sirip menguncup, pucat, selalu diam diatas permukaan air atau didasar akuarium, tidak lincah, dan kesusahan berenang.

2. Perhatikan mentalnya
Ikan cupang merupakan ikan dengan temperamen tinggi dan bersifat teritorial. Sehingga, jika dihadapkan satu sama lain mereka akan bertarung, adu kekuatan sampai ada yang kalah.

Pilihlah ikan yang memiliki mental paling bagus diantara lainnya. Hanya dengan mental yang bagus ini kita bisa menikmati keindahan warna, bentuk, dan jenisnya.

3. Amati siripnya
Sebelum memilih atau membeli ikan ini, selalu amati sirip ikan. Apakah sirip renang/pectoralnya seimbang, sama besar, dan sama lebar, lalu apakah sirip atas/dorsal mengembang sempurna dan tidak layu.

fokusjabar.id ikan cupang
Ikan cupang. (FOTO: WEB)

Kemudian apakah sirip ekor/caudal mengembang dengan baik, tidak ada yang sobek, cuil atau menguncup, apakah sirip bawah/anal mengembang dengan baik, menjuntai kokoh kebawah. Lihat juga apakah dasi atau ventral sama panjang, utuh, tidak pendek sebelah, sama besar sama panjang, hingga sama cabangnya.

4. Perhatikan anggota badannya
Dilihat dari postur badannya, kita perlu mengetahui apakah ikan tersebut cebol/kuntet/bonsai atau melonjong seperti peluru, tidak membengkok. Sisik-sisiknya utuh dan rapi. Matanya normal, bukaan insangnya sama besar dan dapat menutup seperti semula, serta tidak terdapat tonjolan atau tumor.

5. Perhatikan ekornya
Jika ingin memilih ikan dengan ekor serit, pilih yang lebar dan serit tebal, jangan yang tipis. Jika tipis, ikan akan mudah terkena penyakit dan akibatnya seritnya akan menjadi keriting. Lalu bentuk ekor seritnya sama dan rapi serta letak ekor dengan badan ikan harus benar-benar seimbang, jangan agak menjorok ke atas.

Pilih ikan dengan bentuk ekor, kalau bisa 180 derajat (biasa disebut Half Moon), karena perkembangan ekornya akan memanjang. Usahakan jangan memilih yang ekornya kurang lebar karena saat ikan berkembang menjadi besar antara ekor dan siripnya akan ada celah sehingga kurang bagus.

6. Lihat warnanya
Jika menyukai cupang dengan warna kombinasi, usahakan memilih yang warna di ekor dan siripnya sempurna alias rapi.

fokusjabar.id ikan cupang
(FOTO: WEB)

Begitu pula jika memilih ikan cupang dengan warna dasar, jangan ada warna lain dari ikan tersebut. Kalau bisa, dasinya pun harus sama dengan warna ikannya. Biasanya ikan cupang dalam kategori warna dasar, dasinya akan berwarna merah.

7. Mulai dengan kualitas biasa.
Menginginkan ikan cupang yang bagus, indah, dan enak dipandang mata, tentu akan memberikan rasa bangga karena memiliki ikan cupang yang bagus dengan harga fantastis. Namun bagi pemula, alangkah baiknya mulai memelihara ikan cupang dengan kualitas biasa yang biasanya rentang harga diantara 5-10 ribu.

Dengan demikian, kita bisa menghargai ikan cupang itu sendiri, baik kekurangan maupun kelebihan si ikan. Menghargai ikan cupang yang telah kita pilih dengan cara merawat sebaik mungkin, sebisa mungkin, dan semaksimal mungkin.

Sehingga, lambat laun tanpa kita sadari, kita sudah belajar dari ikan kualitas biasa bagaimana cara merawat, menjaga, memberi makan, menguras air akuarium, memberikan pertolongan ketika ikan sedang sakit, dan lebih utama menghargai keindahan yang ada pada ikan cupang tersebut.

fokusjabar.id ikan cupang
(Foto; WEB)

Jika kita telah berupaya semaksimal mungkin dalam merawat ikan cupang tetapi tidak bertahan lama karena sakit, ada pembelajaran yang berharga disana. Disisi lain, kita tidak begitu merasa rugi dengan harga ikan yang telah kita beli.

Saat fase ini telah dirasa cukup, beranikan diri untuk mencoba merawat ikan cupang yang berkualitas. Dengan demikian, pembelajaran selama merawat ikan cupang kualitas biasa dapat diterapkan di ikan cupang dengan kualitas baik, tentunya dengan ini kita akan lebih dan lebih lagi dalam menghargai ikan cupang.

Menghargai sebuah ikan akan menjadi sulit dan terasa berat jika dimulai dengan kualitas yang fantastis. Karena itu, belajarlah pada ikan cupang kualitas biasa.

8. Beli dari peternak atau penjual ikan terpercaya
Untuk mendapatkan ikan cupang, lebih disarankan untuk membeli langsung dari peternak. Selain harganya lebih murah, kita pun dapat melihat dan bertanya mengenai cara-cara dan tips memilih ikan cupang maupun cara perawatannya.

Jika membeli langsung pada peternak, belilah pada peternak yang sudah profesional dan tidak diragukan kredibilitasnya.

 

(Ageng/berbagai sumber)

Berita Terbaru

spot_img