INGGRIS,FOKUSJabar.id: Pelatih Arsenal Mikel Arteta tersenyum lebar usai timnya mengalahkan Manchester City skor 2-0 pada laga semifinal Piala FA di stadion Wembley, Sabtu (18/7/2020) waktu setempat atau Minggu (19/7/2020) dinihari WIB. Pujian dari Arteta pun mengalir bagi David Luiz dan pencetak dua gol, Pierre-Emerick Aubameyang, tanpa mengesampingkan pemain lainnya.
Pujian yang ditujukan Arteta bagi kedua pemain Arsenal itu bukan tanpa alasan. Keduanya menjadi sorotan pendukung The Gunners dalam beberapa pekan terakhir.
Pendukung Arsenal mungkin masih mengingat ‘blunder’ yang dilakukan David Luiz saat Arsenal dijamu Manchester City tepat satu bulan lalu, 17 Juni 2020. Saat itu, bek asal Brasil tersebut harus ‘mandi’ lebih cepat setelah mendapat ‘hadiah’ kartu merah karena tekelnya kepada Riyad Mahrez sehingga tuan rumah mendapatkan tendangan penalti yang berhasil dieksekusi sempurna Kevin De Bruyne. Arsenal pun ditekuk 0-3 oleh Manchester City di laga tersebut.
Namun hal berbeda terlihat pada laga semifinal Piala FA 2020. Keberadaan Luiz menjadi sangat vital di lini pertahanan The Gunners.
Bek 33 tahun asal Brasil ini menjadi salah satu pemutus serangan The Citizens yang berlangsung hampir dipanjang laga. Luiz mencatatkan empat intersep, memenangkan empat kali duel, dan satu tekel sukses, seperti dikutip Whoscored.
BACA JUGA: Aubameyang Kubur Impian Manchester City
Tak hanya itu, bek yang diboyong ke Emirate Stadium pada 8 Agustus 2019 dari Chelsea ini pun mencatakan persentase umpan sukses cukup baik yakni 82 persen. Bahkan satu umpanya ke Aubameyang, hampir menjadi gol jika saja sepakan penyerang asal Gabon gagal diblok Ederson.
Apa yang ditampilkan David Luiz, tidak terlepas dari kepercayaan sang pelatih Mikel Arteta. Mantan gelandang Arsenal ini mengaku tidak pernah meragukan kekuatan pemulihan dari David Luiz
“Ini adalah bagian dari sepakbola, Anda bisa turun tapi saya tidak ragu dengan reaksi David. Dia mengangkat tangannya setelah pertandingan itu dan tidak harus melakukan itu karena kita semua melakukan kesalahan. Saya senang, sekarang setiap orang dapat melihat sisi ini tentang dia dan pujilah dia karena dia layak mendapatkannya,” ujar Arteta seperti dilansir laman resmi Arsenal.
Kepercayaan Arteta akan David Luiz pun didasari pada pengalamannya sebagai seorang pemain profesional. Baik saat membela tim nasional negaranya, Brasil, maupun saat membela klub di berbagai laga besar.
“David tidak membutuhkan banyak manajemen. Yang dia butuhkan adalah mempercayainya dan tidak meragukan apa yang bisa dia lakukan.Cara terbaik untuk melakukan itu adalah dengan membuatnya bermain. Dia memiliki beberapa momen sulit dan beberapa momen luar biasa di karirnya, tetapi seorang atlet besar mampu melewati saat-saat itu dan saya senang dia berada di level yang dia mainkan sekarang,” puji Arteta.
Tak hanya David Luiz, Arteta pun memuji penampilan Aubameyang yang mencetak dua gol ke gawang Citizens di laga dinihari WIB tadi. Dengan dua gol yang dicetaknya, Arteta yakin penyerang timnas Gabon ini akan tetap bertahan di Emitares Stadium.
“Saya pikir, kemenangan ini akan membantu semua orang. Ketika saya melihat dia dan berbicara dengannya, dia kedengarannya cukup yakin, tetapi jelas jika dia dapat melihat keberhasilan dan arah yang kita ambil adalah yang tepat, saya pikir dia akan menjadi lebih positif tentang itu,” kata Arteta.
Dua gol yang dicetak Aubameyang, diakui Arteta sebagai pembuktian dirinya setelah dikritik penggemar karena dianggap ‘mandul’ di beberapa laga terakhir Arsenal.
“Sama halnya dengan David (Luiz). Pemain besar (dikritik) lebih dari yang lain. Bahkan ketika mereka melakukannya dengan baik, orang-orang akan mengkritik Anda. Tapi dia menunjukkan hari ini di lapangan. Bukan dari berbicara, tetapi di lapangan,” ujar Arteta.
Terkait dengan kemenangan tim dan memastikan satu tempat di partai puncak Piala FA 2020, rasa senang dan bangga atas perjuangan anak asuhnya sudah pasti dirasakan Arteta. Terlebih, tim yang dipercundangi adalah Manchester City sebagai juara bertahan sekaligus dilatih Pep Guardiola yang menjadi tutornya di jenjang kepelatihan.
“Kami sangat senang dengan apa yang terjadi dalam empat atau lima hari terakhir, mengalahkan (mungkin) dua tim terbaik di Eropa. Banyak penghargaan diberikan kepada para pemain, selain David dan Aubameyang, atas apa yang mereka lakukan dan penampilan serta tingkat pertarungan hingga pengambilan keputusan yang mereka tunjukkan di lapangan,” kata dia.
Untuk lawan di babak final, Arteta ogah untuk berandai-andai atau pun memilih lawan. Satu yang pasti, pelatih berpaspor Spanyol ini akan memantau laga semifinal antara Chelsea kontra Manchester United yang digelar pada Minggu (19/7/2020) waktu setempat atau Senin (20/7/2020) dinihari WIB.
“Saya tidak tahu (lawan di final), itu bukan keputusan kami. Kami telah melakukan apa yang harus kami lakukan hari ini dan sekarang kami harus bersiap untuk final menghadapi salah satu lawan itu,” ujar dia.
(Ageng)