Kamis 12 Desember 2024

New Normal, Ponpes Akan Dibuka Kembali

BANDUNG, FOKUSJabar.id: Menghadapi era New Normal, proses belajar mengajar di pondok pesantren akan kembali dibuka. Demikian seperti disampaikan Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin saat kunjungannya ke Ponpes Assobariyyah, Sukabumi, Jawa Barat. 

“Pembukaan kembali pondok pesantren jangan sampai menjadi klaster baru penyebaran Covid-19, untuk itu diharapkan pondok pesantren mematuhi protokol kesehatan,” kata Wapres dalam rilis Kemenag Jabar, Kamis (9/7/2020).

Ma’ruf Amin mengatakan bahwa pondok pesantren yang mematuhi protokol kesehatan harus menyediakan tempat cuci tangan atau hand sanitizer. Wajib penggunaan masker bagi penghuni pondok pesantren, dan tempat pembelajaran mematuhi aturan physical distancing (penggunaan penyekat).

“Untuk keperluan ini, pemerintah sudah menyediakan bantuan untuk pesantren, diniyah dan pendidikan Al-Quran, sebesar Rp2,6 trilyun. Pesantren akan mendapat bantuan operasional, ada yang Rp50, Rp40, dan Rp25 juta, sesuai kriteria pesantren,” kata dia. 

BACA JUGA: Pemkot Bandung Lakukan Simulasi New Normal di Tiga Mal

Dia berharap dengan adanya bantuan ini pesantren bisa dipersiapkan dengan baik, karena dimungkinkan lebih aman dibandingkan pendidkan di luar pesantren.

Sementara itu, Plt. Kakanwil Kemenag Provinsi Jawa Barat Handiman Romdony mengatakan rasa bangganya dan menyambut baik bantuan dari pemerintah untuk pendidikan pesantren, diniyah, dan pendidikan Al-Quran.

“Semoga pendidikan pondok pesantren dapat dibuka kembali di Jawa Barat dan berlangsung dengan aman, karena pondok pesantren yang dibuka kembali harus sudah mendapatkan izin dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 dan bersedia mematuhi protokol kesehatan,” kata dia.

(Asep/LIN)

Berita Terbaru

spot_img