MATARAM, FOKUSJabar.id: Wakil Gubernur (Wagub) Nusa Tenggara Barat (NTB), Sitti Rohmi Djalilah menyebut, pihaknya kini tengah fokus menanggulangi Corona Virus Disease (Covid-19) di Kota Mataram, ibu kota provinsi yang kini masih berada dalam zona merah.
“Provinsi ini harus turun, karena kalau kita menunggu terus masalah ini tidak akan selesai-selesai,” kata Sitti Rohmi saat memimpin rapat evaluasi penanganan Covid-19 di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur di Mataram, Selasa (7/7/2020).
Kolaborasi antara Pemerintah Kota (Pemkot) Mataram dan Pemerintah Provinsi (Pemrov) NTB dalam menjalankan kegiatan edukasi dan sosialisasi kepada masyarakat mengenai penerapan protokol pencegahan merupakan kunci untuk membawa Kota Mataram keluar dari zona merah.
“Kuncinya, penegakan protokol kesehatan di seluruh aktivitas masyarakat. Tidak boleh ditawar-tawar dan tracing (pelacakan) masif itu harus kita lakukan, walaupun kita lelah di awal. Kita susah di awal, kita harus siapkan fasilitas di awal, tetapi akan mudah ke depannya,” kata dia.
BACA JUGA: Di NTB Kasus Covid-19 Bertambah 30 Orang
Menurut Dia, seluruh organisasi perangkat daerah di lingkup Kota Mataram dan Provinsi NTB harus bahu membahu meningkatkan disiplin warga menjalankan protokol kesehatan. Termasuk di antaranya dalam mengenakan masker saat berada di luar rumah.
Wakil Gubernur meminta aparat pemerintah menggunakan seluruh sarana publikasi untuk menyampaikan informasi mengenai protokol pencegahan penularan virus Corona.
(Bam’s/Ant)
