Rabu 11 Desember 2024

Pembangunan Masjid untuk Muslim Minoritas di Tanah Karo

KAB. KARO, FOKUSJabar.id: Warga muslim dan mualaf di Desa Barungkersap, Kec. Munte Kab. Tanah Karo, Sumatera Utara, kini tengah berbahagia. Pasalnya, masjid sederhana nan sempit di desa tersebut akan direnovasi oleh tim Masjid Nusantara.

Pembangunan masjid ini ditandai dengan peletakan batu pertama oleh Arsitek Masjid Nusantara, Hilman Abdul Rachman dengan disaksikan oleh puluhan warga dan sejumlah tokoh masyarakat setempat, Selasa (30/6/2020).

Menurut Hilman, masyarakat setempat sangat senang dengan kehadiran tim di kampung mereka. Terlebih, ketika mengetahui masjid satu-satunya di kampung tersebut akan direnovasi.

“Kedatangan kami di kampung ini memang mengejutkan. Karena memang tujuan awal kami kesini untuk membangunkan masjid di desa lainnya. Tapi karena masjid tujuan sudah terbangun, maka kami alihkan dana amanah dari donatur untuk membangunkan masjid di lokasi lain. Dan alhamdulillah, Allah memberikan jalan kepada kami untuk membangun masjid di Desa Barungkersap. Kondisi masjid disini memang sangat mengkhawatirkan dan perlu dibantu,” kata Hilman.

BACA JUGA: Ditarget Rampung 2021, Pembangunan Masjid Besar Mangkubumi Dikebut

Masjid Asy-Syifa di Tanah Karo ini kondisinya tua dan usang (Istimewa/masjidnusantara.org)

Hilman menjelaskan, masjid Asy-Syifa di desa tersebut kondisinya memang sangat memprihatinkan. Bangunannya terbuat dari kayu yang sudah tua dan usang. Luasnya pun sempit berukuran 6×8 meter persegi. Sementara untuk beribadah di masjid lainnya, warga harus berjalan atau berkendara selama 7 kilometer jauhnya.

Warga muslim dan mualaf di Tanah Karo ini berjumlah 80 Kepala Keluarga (KK) dari total 420 KK. Jadi, lanjutnya, masjid layak memang menjadi kebutuhan utama muslim minoritas di sana.

“Mengapa kami memilih lokasi ini karena jamaah disini banyak dan mereka memakmurkan masjid meskipun mereka tinggal di lingkungan yang mayoritas beragama non muslim,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Desa Barungkersap Tobat Prinanginangin mengaku bersyukur atas rejeki tak terduga dari donatur Masjid Nusantara. Menurutnya, pembangunan masjid ini menjadi kejutan yang membahagiakan bagi warga muslim dan mualaf setempat.

“Terima Kasih kepada donatur Masjid Nusantara yang telah mendonasikan rejekinya untuk pembangunan masjid di kampung kita ini. Kami warga Barungkersap sama sekali tidak menduga, masjid sederhana ini bakalan dibangun. Ini seperti mukjizat, sudah ada jalannya dari Allah,” kata Tobat seusai peletakan batu pertama masjid.

(Vetra)

Berita Terbaru

spot_img