IRAN, FOKUSJabar.id: Sebanyak 19 orang tewas dan enam lainnya terluka akibat ledakan di sebuah klinik medis di Teheran, Iran, Rabu (1/6/2020).
Wakil Gubernur Teheran, Reza Goudarzi mengatakan ledakan itu terjadi karena kebocoran gas.
“Kebocoran gas menyebabkan ledakan,” kata Reza.
Sementara, juru bicara Departemen Pemadam Kebakaran Teheran, Jalal Maleki mengatakan ada 25 pegawai berada di dalam klinik saat terjadi ledakan.
BACA JUGA: Jelang Pemilu AS, Google Perketat Iklan
“Klinik, yang 25 pegawainya sedang berada di dalam saat terjadi ledakan, membuka praktik untuk operasi ringan dan pencitraan medis,” kata Harirchi.
Pekan lalu ledakan juga terjadi di dekat lokasi militer tak jauh dari Teheran, yang menurut Kementerian Pertahanan disebabkan oleh kebocoran tangki di fasilitas penyimpanan gas. Tak ada korban tewas maupun luka yang dilaporkan akibat insiden tersebut.
(Agung/ANT)