JAKARTA, FOKUSJabar.id: Usai terpilih sebagai Direktur Utama (Dirut) PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita menolak rangkap jabatan. Alasannya, dirinya ingin fokus ke perusahaan operator kompetisi tersebut.
“Sebenarnya tidak ada aturan yang mengatur tidak boleh rangkap jabatan. Namun, saya mau fokus agar bisa maksimal,” ujar Akhmad Selasa (16/6/2020).
Pria berusia 55 tahun asal Bandung tersebut mengaku, saat ini dirinya dalam proses melepas beberapa jabatan. Diantaranya posisi dirut di perusahaan konsultasi teknologi informasi PT LAPI Divusi yang sudah didudukinya sejak tahun 2012.
BACA JUGA: Pria Asal Bandung Ini Jadi Dirut PT LIB
Awalnya, pada tahun 2011, Akhmad Lukita menjadi direktur pengembangan bisnis LAPI Divusi. Dia menjadi dirut pada tahun berikutnya dan menjabat selama dua periode.
LAPI Divusi merupakan perusahaan yang berada di bawah naungan Institut Teknologi Bandung (ITB). Perusahaan tersebut berencana melakukan rapat umum pemegang saham (RUPS) dalam waktu dekat untuk mengesahkan pergantian Akhmad sebagai direktur utama.
“Dalam waktu dekat perusahaan akan melaksanakan RUPS karena harus mencari pengganti biar di sana juga ada regenerasi. Itulah kenapa saya mesti berada di Bandung. Ada beberapa hal yang harus diselesaikan seperti urusan ke bank, mengganti spesimen tanda tangan,” tutur alumnus Program Pendidikan Singkat Angkatan (PPSA) XXII Lemhanas tahun 2019.
Akhmad Hadian Lukita ditetapkan menjadi Dirut PT LIB dalam rapat umum pemegang saham (RUPS) luar biasa yang digelar Sabtu (13/6/2020). Akhmad menggantikan posisi Cucu Somantri yang mengundurkan diri pada 18 Mei 2020 bersamaan dengan tiga komisaris yaitu Sonhadji (komisaris utama), Hasani Abdulgani dan Hakim Putratama.
RUPS LIB pun menyepakati pengangkatan tiga komisaris anyar yakni Juni Ardianto Rachman sebagai komisaris utama serta dua komisaris yaitu Mayjen TNI (Purn.) dan Leonardus JP Siegers dan Mayjen TNI (Purn.) Andogo Wiradi.
Sebelum Akhmad Hadian, semua direktur utama LIB selalu rangkap jabatan ketika bertugas. Pada tahun 2017 atau tahun pertama LIB berdiri, Dirut Berlinton Siahaan juga menjabat sebagai Bendahara PSSI.
Dua tahun kemudian, Berlinton mengundurkan diri dan digantikan oleh Dirk Soplanit yang saat itu merupakan anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI. Pada Januari 2020, RUPS LIB memercayakan Cucu Somantri mengisi kursi Dirut meski purnawirawan TNI AD berpangkat akhir Mayor Jenderal itu tengah menjabat sebagai Wakil Ketua Umum PSSI periode 2019-2023.
(ars/ant)