BANDUNG,FOKUSJabar.id: Beberapa waktu lalu, Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengatakan bahwa ia bersama pihak kepolisian, telah menyepakati perencanaan pemberlakuan jam malam sebagai salah satu upaya meningkatkan social distancing/physical distancing di daerah.
Namun, saat ini hal tersebut belum dilakukan. Sehingga adanya rumor yang mengatakan sudah berlakunya jam malam, Kapolda Jabar Irjen Pol Rudi Sufahriadi membantahnya.
“Tidak ada jam malam itu, tidak ada,” ucap Rudi di Mapolrestabes Bandung Jalan Merdeka Jawa Barat Rabu (08/04/2020).
Baca Juga: Ditengah Covid-19 Ratusan Ribu Warga Jabar Pulang Kampung
Sejauh ini, pihaknya hanya memberikan himbauan terhadap masyarakat untuk tidak berkumpul baik pada siang dan malam hari.
“Tapi kita akan melakukan imbauan kepada masyarakat siang hari dan malam hari, itu saja. Nggak ada jam malam,” tegasnya.
Rumor jam malam tersebut menyebar karena sebelumnya, rencana Emil tersebut telah disetujui Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Jabar melalui koordinasi dengan kepolisian di bawahnya.
“Kita menyepakati agar merencanakan jam malam. Kami mengarahkan kepada kabupaten/kota untuk segera melakukan upaya perlakuan jam malam, bagian dari proses mendisiplinkan dan PSBB di wilayah Jabar. Tadi sudah disetujui oleh Pak Kapolda, asal berkoordinasi dengan kepolisian di bawah Polda,”ucap Emil beberapa waktu lalu.
(Yusuf Mugni/DH)