Kamis 12 Desember 2024

Eks Germo: Jadi PSK Bukan Sekedar “Profesi” Tapi Kebutuhan?

CIAMIS,FOKUSJabar.id: Eks Muncikari (Germo) asal Kabupaten Ciamis, Jawa Barat berinisial R, kini menjadi Pedagang Sate mengisahkan pengalamannya selama membuka jasa calo pemuas birahi. 

Menurut dia, bagi sebagian Pekerja Seks Komersial (PSK), pekerjaan tersebut bukan hanya sekedar keterpaksaan profesi karena terhimpit ekonomi, tetapi juga berhubungan intim di luar nikah menjadi gaya hidup yang sulit untuk dihindari. Bahkan menjadi sebuah penyakit.

germo fokusjabar.id
foto web

“Bagi sebagian PSK, bukan sekedar terpaksa karena faktor ekonomi, namun merupakan sebuah kebutuhan seks yang tidak terpenuhi. Alhasil, mereka selalu ingin melakukan hubungan intim dengan pria baru untuk memuaskan nafsunya,” kata eks Germo.

Baca Juga: Eks Germo Ciamis: Saya Jual Teman SMA

“Awalnya dari keterbiasaan melayani, akhirnya berujung pada kesakitan fisik yang mendorong hasrat untuk terus melakukan hubungan intim bersama pria baru,” sambungnya, Jumat (6/3/2020).

Pria yang mengaku menyukai sesama lelaki tersebut menuturkan, kemajuan teknologi yang serba digital menjadi salah satu pendorong seseorang menjadi maniak birahi.

Situs esek-esek yang bisa diakses bebas saat ini menjadi faktor yang krusial bagi perkembangan mental generasi muda. Bagi anak di bawah umur, mereka berawal melakukan onani (masturbasi). Setelah menginak remaja mempraktikan dengan pasangannya.

“Itu semua mereka lakukan karena kerap menonton film porno di situs-situs orang dewasa,” ungkapnya.

Dia berharap, pemerintah segera melakukan gebrakan untuk mengatasi permasalahan yang tengah mengancam para generasi muda saat ini.

Tentunya peranan para orangtua juga harus lebih ketat mengawasi sekaligus memberikan pendidikan agama untuk membentenginya. 

(Fansyah/Bam’s)

Berita Terbaru

spot_img