BANJAR, FOKUSJabar.id: Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Banjar Herman berharap wabah virus corona tidak menyerang warga Kota Banjar. Meski demikian, pihaknya sudah melakukan antisipasi dengan menyiapkan ruangan khusus di rumah sakit umum daerah (RSUD) Kota Banjar.
“Ruangan sudah disiapkan di RSUD. Mudah-mudahan tidak ada (suspect corona),” ujar Herman, Selasa (3/3/2020).
Selain menyiapkan ruangan, lanjut dia, antisipasi lain yang dilakukan salah satunya dengan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat. Pola Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) dan meningkatkan daya tahan tubuh menjadi hal yang perlu dilakukan.
“PHBS dan meningkatkan daya tahan tubuh untuk antisipasi,” kata Herman yang mengaku sedang mengikuti rapat koordinasi di provinsi tentang COVID-19.
Secara terpisah, Wakil Direktur Pelayanan RSUD Kota Banjar, Furkon menuturkan, pihaknya belum menerima pasien yang terindikasi penyakit virus Corona. Meski demikian, RSUD Kota Banjar sudah melakukan langkah-langkah antisipasi dengan mempersiapkan ruangan khusus isolasi sebanyak 2 ruangan.
“Kita sudah siapkan dua ruangan isolasi,” tambah Furkon.
Lebih lanjut, Furkon mengaku jika pihaknya pun sudah menyiapkan alat-alat seperti kacamata dan sepatu boot untuk tenaga medis yang menangani pasien suspect virus Corona, begitu pun masker N95. Setiap pasien yang masuk ke RSUD Kota Banjar, akan ditangani sesuai dengan prosedur yang ditetapkan.
“Bila pasien tersebut terindikasi virus corona, kami akan memberikan rujukan ke rumah sakit yang sudah ditunjuk pemerintah dan yang paling dekat itu rumah sakit Slamet Garut,” pungkasnya.
(Agus/ars)
