RIYADH, FOKUSJabar.id: Arab Saudi merupakan sebuah Negara yang memiliki suhu udara yang sangat panas dan gurun yang tandus. Rasanya mustahil jika turun salju. Jangankan salju, hujan pun terbilang sangat jarang terjadi.
Namun, pengguna Media Sosial (Medsos) dibuat geger dengan temuan salju yang turun di Tabuk, wilayah Barat Laut Arab Saudi.
Tabuk itu sendiri, sebuah wilayah Saudi yang dekat dengan perbatasan Yordania.
Seorang pengguna Medsos, Shaher bin Atiyah, memposting video di Twitter tentang lapisan besar salju yang menutupi pohon di Tabuk.
Baca Juga: Virus Nipah, Fakta-fakta yang Harus Diketahui dan Diwaspadai Pandemi Baru di Asia
” Bisakah Anda bayangkan? Ini bukan Rusia, atau Italia atau Norwegia,” tulis dia melalui akun Twitter-nya, @alemranishaher, seperti dikutip dari Gulf News, Sabtu (11/1/2020).
Abdul Majid Al Sharif, menulis juga via akun Twitter-nya, @ AlshariF_344: ” Dengan rahmat Tuhan, turun salju di Tabuk.” Dia menyebarkan foto pemandangan langka itu dengan menuliskan tanda pagar (tagar) “Tabuk sekarang.
Warga lainnya, Al Shareef Ziad, membagikan video hujan salju yang luas.
” Seberapa cantik warna putih ini?,” tanya dia dalam video yang dia unggah via akun Twitter @Ziyad_sh.
Sementara Fahad Al Shamal, seorang penduduk desa di Tabuk, membagikan foto dua orang pria tengah berkemah di sebelah api dengan salju di sekitar mereka.
” Ini desaku,” tulis dia via akun @fo0fo081.
BACA JUGA: Penyelenggaraan Haji 1441 H Tunggu Kepastian Arab Saudi
Mengutip SINDOnews, suhu di sekitar wilayah Timur Tengah saat ini tengah mengalami penurunan. Hujan dilaporkan mengguyur wilayah Uni Emirat Arab. Hujan es terjadi di Alexandria, Mesir. Sedangkan hujan, badai dan salju meladan Lebanon dan Suriah.
Otoritas Umum Meteorologi dan Perlindungan Lingkungan Arab Saudi mengatakan, suhu turun di bawah 0 derajat Celcius di beberapa wilayah. Dimbau para warga agar tetap dalam kondisi hangat dan menghindari bertualang ke tempat-tempat terpencil.
“ Hujan lebat dan badai diprediksi akan melanda Tabuk, Madinah, Ha’il dan Al-Jawf,” tulis SINDOnews.
(Bam’s)
