TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id : Memperingati Hari Anti Korupsi Sedunia, Kejari Kota Tasikmalaya memberikan wawasan kepada pelajar di SMPN 10 Kota Tasikmalaya, Jala RAA Wiratanuningrat, Kelurahan Tawangsari, Kecamatan Tawang, Senin, (09/12/2019).
Kepala Kejaksaan Negeri Kota Tasikmalaya Lila Agustina bersama tim pemaparan dan ilmu kepada sejumlah siswa tentang anti korupsi.
“Anak-anak pelajar ini generasi milineal, aset bangsa dan penerus bangsa sehingga mereka perlu diberikan pemahaman terkait korupsi, agar mereka nantinya menjadi agen-agen terdepan dalam melakukan pencegahan tindakan korupsi,” ungkap Lila Agustina.
Baca Juga: Nekad Buka, Puluhan Warung Remang-remang di Bekasi Disegel
Menyapa para pelajar di sekolah dengan memberikan paemahaman terkait korupsi, merupakan langkah Kejaksaan untuk mendidik jiwa anak sejak dini.
Dirinya pun mengapresiasi, pola pendidikan yang diterapkan di SMP Negeri 10 Tasikmalaya. Konsep kejujuran mulai diterapkan. Seperti kantin kejujuran, softek kejujuran dan kotak penyimpanan barang ketinggalan di sekolah merupakan bentuk pihak sekolah untuk menumbuhkan jiwa anak-anak jujur dan mendidik anti korupsi sejak dini.
Sementara Kepala Sekolah SMP N 10 Affi Endah Navilah menjelaskan, keharusan saat ini pendidikan karakter harus masuk dalam kurikulum di sekolah sehingga pihak sekolah mencari kegiatan pembiasaan yang tujuannya mendidik anak untuk berbuat jujur dan anti korupsi.
(Seda/Deni)