BANDUNG, FOKUSJabar.id : Pelaksanaan Pekan Olahraga Kota (Porkot) Special Olympics Indonesia (SOIna) Kota Bandung I tahun 2019 berjalan sukses dan lancar. Gelaran Porkot SOIna I/2019 ditutup Kepala Seksi Kemitraan dan Pelayanan Khusus pada Bidang Pembudayaan Olahraga Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Bandung, Sumarmo di lapangan Sidolig, Jalan Ahmad Yani Kota Bandung, Kamis (14/9/2019).
“Kita akan terus berupaya mendukung upaya SOIna Kota Bandung untuk menggelar Pekan Olahraga Kota SOIna. Mudah-mudahan di tahun berikutnya, anggaran bisa bertambah,” ujar Sumarmo saat menutup kegiatan, Kamis (14/11/2019).
Ketua SOIna Kota Bandung Abdul Karim menuturkan, pelaksanaan Porkot SOIna yang pertama berjalan cukup sukses dna lancar. Tidak ada ekses atau kejadian yang berarti mencoreng setiap pelaksanaan pertandingan cabang olahraga di Porkot SOIna I/2019.
Baca Juga: Isi Akhir Pekan, Hasan Imbau Budayakan Olahraga
“Kalau kekurangan pasti ada, apalagi ini baru gelaran perdana. Tapi kita akan evaluasi untuk meningkatkan kualitas penyelenggaraan Porkot SOIna berikutnya,” ujar Abdul Karim.
Karim mengakui jika kualitas atlet masih kurang dan belum sesuai dengan apa yang diharapkan. Namun hal tersebut wajar karena rata-rata atlet penyandang disabilitas intelektual yang ikut serta pun masih pemula.
“Tapi dari sisi antusias peserta serta kemauan para atlet untuk ikut serta dalam pelaksanaan Porkot SOIna I ini sudah cukup baik. Meski atlet-atlet yang sudah terbiasa masih mendominasi, tapi potensi atlet baru SOIna sudah muncul dari gelaran ini meski tak banyak,” terangnya.
Untuk itu, pihaknya pun akan menggelar pelaksanaan Porkot SOIna Kota Bandung secara berkala. Rencananya, Porkot SOIna Kota Bandung akan digelar dua tahun satu kali di setiap tahun ganjil.
“Intinya, salah satu tujuan pelaksanana Porkot SOIna bisa berjalan sesuai harapan. Ini dibuktikan dengan banyaknya orang tua maupun pihak sekolah yang ingin bergabung di SOIna. Kita siap beri fasilitas untuk mereka penyandang disabilitas intelektual berlatih dan bgerolahraga tanpa pungutan biaya. Intinya mereka ada kemauan terlebih dulu untuk berolahraga,” tegasnya.
Baca Juga: Shalat sebagai Latihan Olahraga
Pda gelaran Porkot SOIna I tahun 2019, kontingen Gugus X yang dihuni SLB Negeri Cicendo, SLB C Karya Bhakti Cibeunying Kidul, SLB ABC Bina Mandiri Panyileukan, SLB Pancaran Iman Cinambo, SLB Hikmat Buah Batu, SLB Jati Hurip Batununggal, SLB Azzakiyah Buah Batu, dan SLB Murni Batununggal berhasil keluar sebagai juara umum. Gugus X berhasil meraih 20 medali emas 14 medali perak dan 11 medali perunggu dari total 69 medali emas yang diperebutkan di enam cabang olahraga.
Juara kedua diraih Gugus XIII dengan raihan 13 medali emas, 8 medali perak, dan 10 medali perunggu. Disusul Gugus XI di peringkat tiga dengan raihan 12 medali emas, 16 medali perak, dan 10 medali perunggu.
(ageng)