spot_img
Kamis 28 Maret 2024
spot_img
More

    Tolak Anarkisme, Bobotoh Minta Polisi Bertindak Tegas

    BANDUNG, FOKUSJabar.id: Bobotoh Persib Bandung mendesak aparat kepolisian untuk memberikan sanksi tegas terhadap para perusuh di Kota Bandung.

    Hal itu menyusul aksi sekelompok masyarakat dengan identitas Anarko yang sempat membuat kerusuhan pada aksi demonstrasi mahasiswa di Kota Bandung beberapa waktu lalu.

    Demikian disampaikan para bobotoh dalam aksi unjukrasa di lapangan Radar Kiaracondong, Kota Bandung, Jumat (4/10/2019).

    Dalam aksinya, bobotoh membentangkan poster bertuliskan ‘Bandung Asik Tanpa Anarko’, ‘Bandung Kondusif Tanpa Anarko’, serta ‘Bobotoh menolak Anarko’.

    Koordinator aksi Ridwan Kurniawan mengaku bahwa bobotoh merasa prihatin dengan terjadinya kerusuhan yang terjadi saat aksi unjukrasa mahasiswa. Terlebih aksi tersebut diduga ‘ditunggangi’ sekelompok masyarakat yang selalu berbuat anarkis.

    “Kita sebagai bobotoh merasa dirugikan dengan kerusuhan yang terjadi. Salah satunya berdampak pada ditundanya pertandingan Persib Bandung melawan Arema,” kata Ridwan.

    Kerusuhan itu membuat Kapolda Jabar mempertimbangkan pertandingan Persib vs Arema, bahkan menunda. Kapolda menilai Bandung Tidak kondusif. Tentunya ini merugikan kita, banyak bobotoh yang rugi, karena sudah pesan tiket dan bus untuk berangkat, tapi gagal akibat kerusuhan,” kata dia.

    Tidak hanya itu, aksi itu pun membuat warga Kota Bandung resah, bahkan berdampak pada perekonomian masyarakat.

    “Kota Bandung ini bukan kota perusuh, tapi kota aman dan kondusif. Ini sudah tergores oleh tindakan mereka yang melakukan aksi anarki di Kota Bandung,” kata dia.

    Pihaknya mendesak aparat aparat kepolisian bisa bertindak tegas kepada para perusuh di Kota Bandung, termasuk kelompok Anarko itu.

    (LIN)

    Berita Terbaru

    spot_img