CIAMIS, FOKUSJabar.id: Nek Uju (68) warga Dusun Ciparakan, Desa Sukahurip, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis menelan kerugian sekitar Rp5 juta menyusul tembok dinding rumahnya ambruk (jebol).
Menurut anggota Tagana Kecamatan Pamarican, Baehaqi, ambruknya dinding tembok rumah korban diduga telah lapuk dan tidak pernah diperbaiki pascagempa 19 Juli 2019 lalu pada pukul 22.39 WIB.
” Rumah Nek Uju sebelumnya telah retak-retak pascagempa bumi 19 Juli 2019 lalu. Beruntung dalam kejadian ini tidak memakan korban jiwa,” kata Baehaqi.
Untuk menghindari kejadian yang tak diinginkan sambung dia, Nek Uju mengungsi ke rumah kerbat terdekatnya.
” Sambil menunggu bantuan, Nek Uju untuk sementara waktu mengungsi ke rumah kerbat terdekatnya,” pungkas Baehaqi.
(Husen Maharaja/Bam’s)
