BANDUNG, FOKUSJabar.id: Pembangunan Fly Over Kopo-Leuwipanjang siap dilakukan tahun depan. Saat ini prosesnya masih menunggu pembebasan lahan yang menjadi tanggung jawab Pemprov.
Kepala Satuan Kerja Perencanaan dan Pengawasan Jalan Nasional (P2JN) Jawa Barat Indra Cahya mengatakan, proses pembebasan lahan untuk pembangunan fly over tersebut baru mencapai 95 persen. Pihaknya berharap agar proses pembenasan lahan bisa selesai awal tahun depan.
“Alhmdulillah sudah mencapai 95 persen pembebasan lahan sedikit lagi harapanya pemerintah Provinsi Jawa Barat bisa menuntaskan nanti awal tahun depan bisa 100 persen. Sehingga kontruksinya bisa segera dimulai,” ucap Indra di Taman Sejarah Jalan Aceh, Kota Bandung, Kamis (25/7/2019).
Indra mengatakan, fly over Kopo-Leuwipanjang nantinya memiliki panjang 1,3 kilometer di atas Jalan Soekarno-Hatta.
“Panjang 1,3 kilometer dengan empat lajur, dua arah fly over ini melewati dua simpang. Simpang Soekarno Hatta-Kopo, simpang Soekarno Hatta-Cibaduyut,” jelas dia.
Anggaran yang dipersiapkan untuk pembangunan kontruksi sekitar Rp360 milyar, anggaran tersebut bersumber dari APBN, sementara biaya pembebasan lahan menjadi kewenangan Pemprov Jabar.
“Pembebasan lahan dilakukan oleh Pemprov Jabar, jika rampung tahun ini maka proyek bisa dimulai tahun 2020 mendatang. Untuk pembangunan kontruksi diprediksi bisa selesai 20 bulan dan bisa digunakan tahun 2021,”pungkasnya.
(Yusuf Mugni/LIN)
