Hingga Selasa (19/3/2019) waktu setempat, kontingen Indonesia sudah meraih 4 medali emas, 4 medali perak, dan 3 medali perunggu.
“Falma adalah atlet SOIna asal Kabupaten Majalengka, Jabar yang berhasil menyumbang medali pertama di SOWG 2019 di Abu Dhabi. Falma meraih medali perunggu dari cabang olahraga (cabor) renang di nomor 50 meter gaya bebas putri,” kata Sekretaris Umum Pengprov SOIna Jabar Nandang Saptari melalui pesat WhatsApp, Selasa (19/3/2019).
Selain Falma, Jabar menyumbangkan lima atlet lainnya bagi kontingen Indonesia di ajang SOWG 2019.
Mereka adalah Heri Julfikri di cabor bola basket, Almaida Jayanti dan Desri Siti Khotimah di cabor sepakbola, M. Dika Fajri S di cabor bola tangan, dan Agung Setiawan di cabor bola voli.
“Atlet kita masih berpeluang menambah medali bagi kontingen Indonesia di SOWG ini, sebab masih ada pertandingan yang belum mencapai babak final. Terutama di nomor beregu dan tim,” tegas dia.
Saat ini, kata Nandang, kontingen Indonesia sudah meraih 4 medali emas, empat perak dan 3 medali perunggu.
Tiga medali emas disumbangkan Hery Septiawan dari cabor tenis perorangan putra, Riswida Wijayanto dan Jennika dari cabor bulutangkis perorangan, serta Zalwa Devaningtias dari cabor atletik nomor lari 100 meter putri.
“Semoga kontingen Indonesia bisa menambah pundi medali lagi karena masih ada beberapa pertandingan yang belum menggelar babak final. Peluang itu masih ada dan masih terbuka,” kata Nandang.
Untuk diketahui, di SWOG 2019 ini Indonesia mengirimkan sebanyak 68 atlet yang berlaga di 31 nomor pertandingan darj 11 cabor pada multievel olahraga dunia bagi atlet penyandang disabilitas intelektual tersebut.
Kontingen Indonesia menargetkan bisa meraih 10 medali, baik emas, perak, dan perunggu.
Sebelumnya, pada SOWG 2015 di Los Angeles, Amerika Serikat, kontingen Indonesia berhasil meraih 19 medali emas.
(Ageng/LIN)
