BANDUNG, FOKUSJabar.id : Sebanyak lima atlet Taekwondo Jawa Barat terpanggil mengikuti pelaksanaan Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Taekwondo gelombang pertama untuk persiapan SEA Games 2019 di Manila, Philipina.
Kelima atlet taekwondo asal Jabar tersebut, sudah bergabung bersama 16 atlet taekwondo dari provinsi lain di kamp pelatnas sejak Kamis (24/1/2019) lalu.
Sekretaris Umum Pengurus Provinsi (Pengprov) Taekwondo Indonesia (TI) Jawa Barat, Divie menuturkan, pemanggilan gelombang pertama tersebut berdasarkan surat nomor B/19/PBTI/I/2019. Melalui surat tersebut, PB TI memanggil 21 atlet, 4 pelatih, 1 teknisi, dan 1 manajer untuk masuk dalam pelatnas taekwondo.
” Selain menyumbang lima atlet, Jabar pun menyumbangkan 2 pelatih yakni Taufik Krisna Nugraha dan Maulana Haidir. Sedangkan dua pelatih lain berasal dari Korea,” ujar Divie saat dihubungi melalui telepon selularnya, Jumat (15/2/2019).
Kelima atlet yang terpanggil dalam pelatnas gelombang pertama yakni Aqila Aulia dan Dinggo Ardiyan Prayoga untuk nomor kyorugi (tarung). Sedangkan tiga atlet lain di nomor poomsae (jurus) yakni Defia Rosmaniar, Adella Permata Ayundaningrat, dan Wawan Saputra.
“Mereka sudah masuk sejak Kamis (24/1/2019) lalu. Dari lima atlet yang terpanggil, tiga diantaranya merupakan muka-muka baru di pelatnas yakni Aqila, Adella, dan Wawan,” terangnya.
Divie menambahkan, pihaknya berharap para atlet yang terpanggil pada gelombang pertama ini bisa mengambil pelajaran dan mampu mengikuti pelaksanaan latihan dengan baik. Kedepan, pihaknya berharap ada atlet taekwondo Jabar lain yang bisa masuk ke kamp pelatnas.
“Kita masih punya Dhean (Titania Fajrin) yang masuk timnas pada SEA Games 2017 di Malaysia begitu pula atlet-atlet lain. Semoga di pemanggilan gelombang kedua, semakin banyak atlet Jabar yang masuk pelatnas dan bisa memberikan prestasi maksimal di SEA Games 2019 mendatang,” tegasnya.
(ageng/bam’s)
