BOGOR, FOKUSJabar.id: Kabupaten Bogor tampil sebagai juara umum pada cabang bulutangkis Pekan Olahraga Daerah (Porda) XIII Jabar 2018 yang digelar di Laga Tangkas, komplek olahraga Pakansari, Kabupaten Bogor.
Hingga, Minggu (7/10/2018), kontingen tuan rumah berhasil meraih 4 medali emas, 2 medali perak, dan 2 medali perunggu dari total delapan nomor pertandingan cabang bulutangkis Porda XIII Jabar 2018.
Kabupaten Bogor berhasil meraih medali emas dari nomor beregu putri dan nomor beregu Sudirman di cabang olahraga bulutangkis. Lalu dua medali emas lain disumbangkan dari nomor tunggal putri atas nama Bening Srirahayu usai mengalahkan rekannya Diana Setyo Ningsih dalam laga rubber set 19-21, 21-12, dan 21-12. Pada babak final yang digelar di Laga Tangkas, komplek olahraga Pakansari, Kabupaten Bogor, Minggu (7/10/2018).
Medali terakhir bagi Kabupaten Bogor disumbangkan dari nomor ganda putra atas nama Ade Bagus dan M Fachrikar. Di babak final, Ade Bagus-M Fachrikar berhasil mengalahkan pasangan atlet Kabupaten Bekasi, Guntur Tetuko dan Panjer Aji Siloka Dadiara dengan skor 24-22 dan 23-21.
Ketua PBSI Kabupaten Bogor, Rustandi mengaku sangat bersyukur dengan capaian atlet pada ajang Porda XIII Jabar. Meski demikian, pada awalnya, pihaknya menargetkan untuk bisa meraih enam medali emas.
“Kita ada kendala karena salah satu atlet andalan kita mengalami cedera. Tapi dengan hasil ini kita sangat bersyukur bisa meraih prestasi yang merupakan rekor bagi bulutangkis Kabupaten Bogor. Ini hasil dari pembinaan yang kita lakukan selama empat tahun dan kami berharap atlet yang berprestasi ini bisa masuk dalam seleksi tim bulutangkis Jabar untuk PON XX,” ujar Rustandi saat ditemui di lokasi pertandingan, Minggu (7/10/2018).
Di posisi runner up, dihuni Kota Bandung setelah meraih dua medali emas, dua medali perak dan tiga medali perunggu. Sebelumnya, di Porda XII tahun 2014 yang digelar di Kabupaten Bekasi, Kota Bandung tampil sebagai juara umum dengan raihan 4 medali emas.
Dua medali emas Kota Bandung disumbangkan pasangan ganda campuran, Abiyyu Fauzan Majid-Nisak Puji Lestari yang mengandaskan pasangan ganda campuran Kota Bandung lain yakni Muhammad Sohibul Fikri-Rayhan Vania Salsabila dengan skor 22-20, 14-21, dan 21-15. Satu medali emas lain diraih dari nomor ganda putri atas nama Nisak Puji Lestari dan Rayhan Vania Salsabila yang mengalahkan pasangan ganda putri Kabupaten Bogor, Dinda Dwi Cahyaning-Melani Mamahit melalui laga rubber set 21-16, 13-21, dan 21-16.
Manajer Tim Bulutangkis Kota Bandung, Gita Ramadhyana Karmas mengatakan, perjuangan atlet sudah maksimal dan patut diacungi jempol. Mulai dari proses pelatihan hingga saat pelaksanaan pertandingan.
“Capaian ini memang sudah sesuai target kita di Porda XIII Jabar tahun 2018 ini. Sebenarnya kita target di tunggal putra dan ganda campuran. Tapi di tunggal putra meleset, dan secara mengejutkan bisa tertutupi dari ganda putri. Dari hasil ini, salah satu evaluasi yang harus ditingkatkan yakni mental atlet,” tegas Gita.
Sementara dua medali emas lain di cabang olahraga bulutangkis Porda XIII Jabar tahun 2018 diraih Kota Bogor dari nomor beregu putra dan Kota Cimahi atas nama Mochammad Rehan Diaz usai mengalahkan atlet Kabupaten Sumedang, Auditya Alpha Hidayat di babak final tunggal putra dengan skor 21-14 dan 21-16.
(Ageng/DAR)
