BANDUNG, FOKUSJabar.id : El Presidente Bikers Brotherhood 1% Motorcycle Club (BB1%MC) Pegy Diar menanggapi keresahan masyarakat pada perilaku kriminalitas di jalan atau Begal di Bandung akhir-akhir ini.
Menurutnya, banyak masyarakat yang menyangkut pautkan kasus begal dengan klub motor. Dia menegaskan, tidak tepat jika menstigma klub motor akibat banyaknya kasus begal.
“Klub motor dikonotasikan oleh masyarakat tidak baik karena adanya kasus begal di jalanan, itu (begal) murni kriminal,” kata Diar saat menggelar konferensi pers hari ulang tahun BB1%MC ke-30 di Bandung, Jumat (7/9/2018).
Dia mengatakan salah satu kasus begal yang menarik perhatian masyarakat adalah kejadian di kawasan Cikapayang, Jalan Surapati, Kelurahan Lebak Gede, Kecamatan Coblong, Kota Bandung, Kamis (30/8/2018) yang mengakibatkan korban Shanda Puti Denata, Mahasiswa STT Tekstil meninggal dunia.
Dia ingin memperbaiki cara pandang masyarakat pada klub motor dengan membuat banyak kegiatan positif bersama masyarakat. Dia juga mengatakan, BB 1%MC yang saat ini berlang tahun ke-30 sudah mempunyai program pembangunan sumber daya manusia seperti mendirikan sekolah BB1%MC.
“Kita memperbaiki cara pandang masyarakat umum dengan cara kita sebagai anak motor,” ucapnya.
(Ibenk/DAR)
