spot_img
Senin 29 Desember 2025
spot_img

Ada Satu Pohon di Sodongkopo Pangandaran Tak Bisa Dirobohkan, Konon Tempatnya Kerajaan Jin

PANGANDARAN, FOKUSJabar.id: Ada satu pohon Kopo di Sodongkopo Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, tidak bisa di robohkan meskipun memakai alat berat yaitu beku.

Konon katanya sekitar pohon Kopo tersebut merupakan sebuah kerajaan jin yang merupakan tempat pertemuan makhluk gaib pantai selatan. Dan sampai saat ini menjadi tempat yang tidak boleh di ganggu.

“Tempat itu dulu akan di dirikan sebuah bangunan kantor, kemudian muncul masalah. Yaitu masih ada pohon kopo di area tersebut,” ungkap Dadi Abidarda salah seorang Aktivis 96 pituin Cijulang, Senin (29/12/2025).

Baca Juga: Wisatawan Pantai Pangandaran Berburu Sunrise

Namun, saat di tebang, kata Dadi, pohon Kopo tersebut tidak juga roboh malah semua peralatan yang ada menjadi rusak.

“Karena tidak juga roboh, kemudian menggunakan alat berat yaitu Beku. Tetapi tetap saja pohon kopo tersebut masih berdiri tegak tidak goyah sedikit pun,” ucapnya.

Karena tidak bisa di robohkan meski menggunakan alat berat berupa beku, lanjut Dadi. Pada akhirnya bangunan kantor yang akan berdiri di area pohon kopo tersebut bergeser.

“Jadi yang akan mendirikan bangunan di sana akhirnya mengalah, dan proyeknya bergeser dari mulanya di area pohon kopo tersebut,” tuturnya.

Baca Juga: Proyek Jembatan Sodongkopo Pangandaran, Diprediksi Selesai Akhir Januari 2026

Dan pohon kopo yang berada di Sodongkopo tersebut, Dadi menjelaskan. Bahwa hingga saat ini masih berdiri tegak dan tidak ada yang mengganggu.

“Pohon kopo itu masih ada, hanya sekarang di tutup juga di keliling dengan pagar. Dan tidak sembarang orang bisa kesana, karena memang ada sebuah kekhawatiran sesuatu terjadi,” ujarnya.

Kejadian pohon kopo tersebut di tebang pada saat pertama akan mendirikan lapangan udara Nusawiru Pangandaran. Yang pada akhirnya bangunan kantornya yang bergeser lokasinya.

“Benar atau tidaknya, Wallahu alam bishawab. Namun faktanya memang kejadian pohon kopo tidak bisa di tebang sekalipun pakai beku itu memang terjadi. Dan pohon tersebut sampai sekarang di jaga juga di lestarikan,” pungkasnya.

(Yud’s)

spot_img

Berita Terbaru