PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Bangkai Kapal MV Viking Lagos yang menjadi salah satu spot foto populer di kawasan wisata Pasir Putih Pantai Pangandaran kembali menelan korban jiwa. Seorang wisatawan asal Kabupaten Tasikmalaya meninggal dunia, Kamis (25/12/2025) setelah nekat berenang di sekitar bangkai kapal tersebut.
Kapolres Pangandaran, AKBP Andri Kurniawan, menyatakan pihaknya segera memasang banner larangan menaiki bangkai kapal demi mencegah insiden serupa.
Baca Juga: Berenang Dekat Bangkai Kapal Viking Pangandaran, Wisatawan Tasikmalaya Tewas
“Hari ini juga kami pasang banner larangan, agar masyarakat paham bahwa kapal itu tidak boleh dinaiki. Hanya untuk dilihat saja, supaya tidak ada lagi kejadian seperti ini,” ujarnya.
Menurut Andri, banyak wisatawan terutama dari luar daerah yang tetap memanjat bangkai kapal raksasa itu dan berenang di kawasan yang jelas-jelas dilarang. Padahal perairan di lokasi tersebut memiliki kedalaman berbahaya.
Menindaklanjuti insiden ini, Polres Pangandaran bersama Bupati, Ketua DPRD, dan Dandim 0625 langsung melakukan peninjauan serta mitigasi di lokasi. Sosialisasi juga kembali diberikan kepada para pemilik perahu wisata untuk meningkatkan kewaspadaan wisatawan.
“Kami bersama Forkopimda mengimbau seluruh pemilik perahu agar tidak membiarkan penumpang naik ke bangkai Kapal Viking. Keselamatan harus jadi prioritas,” tegas AKBP Andri Kurniawan.
Sebelumnya, seorang wisatawan berinisial HF dilaporkan tewas setelah terjun dari atas bangkai kapal Viking Lagos untuk berenang. Korban tidak menyadari kedalaman perairan sehingga tidak mampu kembali ke permukaan. Jenazahnya ditemukan di area bekas baling-baling kapal dalam kondisi tidak bernyawa.
“Korban telah dievakuasi Satpolairud Polres Pangandaran bersama Tim SAR Gabungan ke RS Pandega,” kata Kapolres.
(Sajidin)


