spot_img
Selasa 23 Desember 2025
spot_img

Kado Akhir Tahun, Bupati Ciamis Lantik 3554 PPPK Paruh Waktu 

CIAMIS, FOKUSJabar.id: Jelang akhir tahun 2025, Bupati Ciamis, Dr. H Herdiat Sunarya memberikan kado spesial dengan di lantiknya 3554 orang. Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu Tahun 2025 di Stadion Galuh Ciamis, Selasa (23/12/2025). 

Pelantikan tersebut bukan sekedar menjadi seremoni pengangkatan aparatur sipil negara. Tetapi juga momentum penguatan nilai etika, disiplin, dan keteladanan Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Ciamis. 

Pelantikan kali ini juga mencatat sejarah tersendiri karena untuk pertama kalinya di gelar di Stadion Galuh Ciamis. 

Baca Juga: Polres Ciamis Amankan Ribuan Botol Miras di Sindangrasa

‎Bupati yang memimpin langsung prosesi pelantikan menegaskan, bahwa pengangkatan sebagai PPPK. Merupakan amanah besar yang harus dijawab dengan pengabdian tulus kepada masyarakat. ‎

Menurutnya, status paruh waktu atau penuh bukanlah tolok ukur utama kualitas ASN. Namun terpenting adalah komitmen dalam memberikan pelayanan publik yang profesional dan berintegritas. 

“Paling utama itu pengabdian. Jangan sampai masyarakat merasa tidak terlayani dengan baik. ASN hadir untuk melayani, bukan untuk dilayani,” tegas Bupati Herdiat. 

‎Selain soal kinerja, Bupati juga menyoroti pentingnya disiplin yang tumbuh dari kesadaran pribadi. Bukan karena rasa takut terhadap sanksi.

‎Herdiat juga mengingatkan bahwa sikap, etika, dan penampilan ASN merupakan cerminan langsung dari wajah pelayanan pemerintah daerah.

Jaga Keharmonisan Keluarga

‎Dalam kesempatan itu, Bupati Herdiat turut mengingatkan para PPPK untuk menjaga keharmonisan keluarga.

Baca Juga: Keren! Pemkab Ciamis Terbitkan SE Keselamatan Wisatawan

‎Selain itu, dia juga menilai stabilitas rumah tangga berpengaruh besar terhadap kinerja dan etos kerja ASN. Terutama di tengah meningkatnya angka perceraian di kalangan aparatur sipil negara. 

‎‎“Jaga rumah tangga, saling menghormati, jangan mudah mengambil keputusan yang merugikan diri sendiri dan keluarga,” ungkapnya. 

Bupati Herdiat mengaku jarang mengizinkan stadion di gunakan di luar kegiatan olahraga. Namun saat ini dia memberikan dispensasi khusus sebagai bentuk penghargaan. Atas perjuangan panjang para peserta PPPK yang telah menanti pengangkatan selama bertahun-tahun.

‎Bupati Herdiat juga mengajak seluruh PPPK untuk bekerja lebih efisien dan penuh tanggung jawab. Mengingat kondisi keuangan daerah yang sedang mengalami tekanan.

‎‎“Pengabdian harus menjadi niat utama. Soal rezeki, serahkan kepada Allah SWT,” pungkasnya.

(Nank Irawan) 

spot_img

Berita Terbaru