TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Ratusan tenaga kesehatan dari berbagai satuan kerja di Kota Tasikmalaya memadati halaman Balekota Tasikmalaya untuk memeriahkan puncak peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61, Minggu (21/12/2025).
Dengan mengusung tema “Generasi Sehat Indonesia Hebat”, peringatan HKN tahun ini disambut penuh kegembiraan oleh seluruh insan kesehatan yang setiap hari berkutat dengan pelayanan medis, obat-obatan, hingga tindakan penyelamatan nyawa.
Baca Juga: Akademisi Nilai APBD Kabupaten Tasikmalaya 2025 Tinggi Serapan, Minim Dampak
Acara tersebut turut dihadiri Wali Kota Tasikmalaya Viman Alfarizi Ramadhan beserta istrinya, dr. Elvira Kamarrow Putri. Keduanya ikut berbaur mengikuti senam sehat bersama para tenaga kesehatan di halaman Balekota.
Dalam sambutannya, Viman menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh tenaga kesehatan atas kontribusi dan dedikasi mereka dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Kota Tasikmalaya.
“Hari ini kita semua bisa merasakan nikmatnya hidup sehat, dan itu tidak terlepas dari peran tenaga kesehatan yang memberikan pelayanan maksimal demi kesehatan tubuh dan jiwa kita,” ujar Viman.
Ia menegaskan, kesehatan bukan hanya teori, tetapi dapat terwujud melalui kebiasaan sederhana secara konsisten setiap hari.
“Sehat itu adalah kebiasaan, dimulai dari hal-hal kecil dan dimulai dari diri sendiri,” ujarnya.
Gerakan Masyarakat Sehat
Lebih lanjut, Viman menyampaikan semangat HKN terwujud melalui program Tasik GEMAS (Gerakan Masyarakat Sehat) yang mendorong warga untuk menjaga pola hidup bersih dan sehat, rajin memeriksakan kesehatan, serta aktif melakukan deteksi dini.
Ia mengajak masyarakat memanfaatkan program Cek Kesehatan Gratis (CKG) untuk mengetahui kondisi kesehatan sejak awal.
“Jangan menunggu sakit. Periksakan diri sedini mungkin melalui layanan CKG yang sudah pemerintah sedaikan gratis,” tegasnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Tasikmalaya dr. Asep Hendra menyebut peringatan HKN menjadi momentum penting bagi seluruh tenaga kesehatan untuk meningkatkan kualitas layanan kepada masyarakat.
“Optimalisasi layanan kesehatan adalah keharusan yang kami prioritaskan demi memperkuat derajat kesehatan masyarakat,” ujarnya.
Menurut Asep, program CKG mendapat respons positif. Hingga November 2025, capaian pemeriksaan kesehatan gratis di Kota Tasikmalaya telah mencapai 72 persen. Angka ini menempatkan Kota Tasikmalaya di peringkat ke-5 dari 27 kota/kabupaten di Jawa Barat.
Pihaknya menargetkan capaian itu meningkat menjadi 75 persen hingga akhir Desember 2025. Program CKG menyasar seluruh kelompok usia mulai dari bayi, anak-anak, remaja, dewasa, hingga lanjut usia.
“Ketika deteksi dini kesehatan berjalan optimal, kualitas kesehatan masyarakat meningkat, dan tentu berdampak pada peningkatan angka harapan hidup,” jelasnya.
(Seda)


