CIAMIS,FOKUSJabar.id: Gerak Jalan Peleton Beranting Yuddha Wastu Pramuka Jaya (YWPJ) yang melintasi wilayah Ciamis tidak sekadar menjadi bagian dari peringatan Hari Juang Infanteri. Kegiatan ini menjadi ruang refleksi kolektif tentang pentingnya nilai disiplin, solidaritas, dan kesinambungan perjuangan di tengah tantangan kebangsaan saat ini.
Prosesi serah terima simbol YWPJ yang terselenggara di Lapangan Bola Selacai, Kecamatan Cipaku, Selasa (16/12/2025), menandai berlanjutnya estafet perjalanan pasukan infanteri. Simbol-simbol perjuangan yang dibawa dalam kegiatan tersebut merepresentasikan komitmen TNI AD dalam menjaga nilai sejarah sekaligus memperkuat keterikatan dengan masyarakat.
Baca Juga: Mantap! STIKes Muhammadiyah Ciamis Segera Jadi Universitas
Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, menilai momentum Hari Juang Infanteri memiliki relevansi kuat dengan kondisi bangsa saat ini. Menurutnya, semangat juang para pahlawan tidak hanya perlu dikenang. Namun juga menerjemahkannya dalam bentuk pengabdian nyata, baik oleh aparatur negara maupun masyarakat.
Ia menegaskan, keberadaan TNI di tengah masyarakat melalui kegiatan semacam ini mampu memperkuat rasa persatuan dan kebangsaan. Lebih dari sekadar kegiatan fisik, peleton beranting menjadi simbol kebersamaan dan ketangguhan dalam menghadapi berbagai tantangan. Mulai dari keamanan wilayah hingga persoalan sosial.
Herdiat juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, TNI, Polri, dan masyarakat dalam menjaga stabilitas daerah. Menurutnya, kondusivitas wilayah menjadi fondasi utama untuk mendorong pembangunan dan kesejahteraan masyarakat Ciamis secara berkelanjutan.
(Husen Maharaja)


