spot_img
Jumat 5 Desember 2025
spot_img

BPBD Tasikmalaya Siaga Hadapi Cuaca Ekstrem, Warga Diminta Tingkatkan Kewaspadaan

TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Cuaca akhir-akhir ini semakin sulit diprediksi dan cenderung ekstrem, sehingga masyarakat diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan. Hujan berintensitas tinggi disertai angin kencang yang melanda sejumlah daerah di Indonesia, termasuk Kota Tasikmalaya, dapat membahayakan keselamatan jiwa jika tidak diantisipasi dengan baik.

Cuaca ekstrem juga terjadi di beberapa wilayah seperti Sumatera dan Aceh yang mengalami banjir bandang dan longsor, mengakibatkan ribuan korban serta kerugian material besar.

Baca Juga: Pembangunan KDMP di Cimanglid Tasikmlaya Korbankan Masa Depan Anak 

Pelaksana Tugas (Plt.) Kepala Pelaksana BPBD Kota Tasikmalaya, Hanafi, menegaskan bahwa kondisi cuaca ekstrem diperkirakan masih berlanjut hingga pergantian tahun.


“Cuaca ekstrem ini mungkin masih berpotensi terjadi di sejumlah daerah, termasuk Kota Tasikmalaya. Karena belum berakhir, masyarakat harus selalu siaga dan waspada,” ujar Hanafi, Jumat (05/12/2025).

Ia menjelaskan, hujan lebat yang disertai angin kencang dan petir dapat merusak bangunan, menumbangkan pohon, hingga memicu longsor.


“Masyarakat agar selalu waspada dengan melihat kondisi cuaca. Hindari bepergian jauh dan menjauhlah dari area seperti danau atau pohon besar yang berpotensi membahayakan,” imbaunya.

Meski cuaca ekstrem masih terjadi, BPBD Kota Tasikmalaya belum menetapkan status tanggap darurat, tetapi tetap berada pada posisi siaga darurat. Seluruh personel terus bersiaga dan melakukan penanganan bencana secara non stop.

“Kita sekarang siaga bencana. Personel BPBD tetap standby dan siap bergerak jika terjadi bencana akibat cuaca ekstrem,” jelasnya.

Hanafi juga mengingatkan warga untuk menghindari berlindung atau memarkir kendaraan di bawah pohon saat hujan deras disertai angin kencang. Menurutnya, permintaan pemotongan pohon dari masyarakat juga meningkat sejak cuaca ekstrem melanda wilayah Tasikmalaya.

“Teman-teman BPBD selalu standby di lapangan untuk menangani pohon tumbang dan bencana lainnya,” katanya.

Selain itu, BPBD terus memberikan edukasi dan sosialisasi kebencanaan kepada masyarakat agar lebih siap menghadapi situasi darurat.


“Edukasi kebencanaan terus kami lakukan agar masyarakat mampu melakukan langkah tepat saat terjadi bencana dan meminimalisir dampak negatifnya,” tutup Hanafi.

(Seda)

spot_img

Berita Terbaru