TASIKMLAYA, FOKUSJabar.id: Kota Tasikmalaya menorehkan sejarah baru dalam pengembangan potensi masyarakat dan kepemudaan. Pada Rabu (03/11/2025), Wakil Walikota Tasikmalaya, Rd. Diky Candranegara, secara resmi meresmikan Kampung Pramuka Babakan Erwan yang berlokasi di Kelurahan Sukalaksana, Kecamatan Bungursari.
Peresmian ini menjadi penanda penting karena Kampung Pramuka Babakan Erwan. Di tetapkan sebagai Laboratorium Pengembangan Potensi Masyarakat. Sekaligus menjadi Kampung Pramuka perintis dan yang pertama di Kota Tasikmalaya.
Dalam acara yang di hadiri Ketua DPRD Kota Tasikmalaya, H. Aslim, SH, dan Ketua Kwarcab Pramuka Kota Tasikmalaya, Drs. H. Muhammad Yusuf, Wakil Walikota Diky Candranegara menyampaikan apresiasi tinggi atas kemandirian dan inisiatif warga Babakan Erwan.
Baca Juga: Warga Kota Tasikmalaya Geruduk Proyek Irigasi Rp5,6 Miliar
”Kami mengapresiasi kemandirian Kampung Pramuka Babakan Erwan yang begitu luar biasa,” ujar Rd. Dicky Chandra.
Terkait usulan-usulan kebutuhan warga, Diky berkomitmen untuk mencarikan solusi bersama Ketua DPRD, “Kami tidak mau memberikan janji yang tidak pasti, tapi akan berusaha semaksimal mungkin.” katanya.
Religius, Bermartabat, dan Sejahtera
H. Omi Romli, Ketua Gugus Dharma, mengungkapkan rasa bangganya atas pengakuan ini. Penetapan Kampung Pramuka di Babakan Erwan merupakan hasil musyawarah mufakat seluruh elemen masyarakat, termasuk tokoh agama dan tokoh masyarakat setempat.
Kampung Pramuka ini mengusung visi yang kuat: “Mewujudkan masyarakat religius dan islami, menjadikan kampung Babakan Erwan bermartabat, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat lahir batin.”
Sebagai Laboratorium Pengembangan Potensi, Kampung Pramuka Babakan Erwan berfokus pada lima pilar program berkelanjutan:
1. Bidang Religi: Meliputi pengajian rutin, Magrib Mengaji, Subuh Mengaji, dan peningkatan salat berjamaah.
2. Bidang Seni Tradisional: Pengembangan kegiatan kesenian daerah seperti qasidah dan rebana.
3. Bidang Ekonomi Kreatif: Peningkatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), pertanian, dan pengembangan potensi kuliner lokal.
4. Bhakti: Peningkatan kesadaran sosial dan semangat gotong royong di kalangan warga.
5. Publikasi: Pemanfaatan media sosial sebagai motivasi dan sarana promosi kegiatan Pramuka dan kampung.
Baca Juga: Tarung Derajat Satlat Dokar Tasikmalaya Cetak Prestasi Petarung
H. Omi Romli berharap program ini di dukung penuh oleh pemerintah, terutama dalam pembangunan infrastruktur dasar seperti Penerangan Jalan Umum (PJU) dan penanganan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH).
Pramuka sebagai Inovasi Strategis Pengembangan Kampung
Ketua Kwarcab Kota Tasikmalaya, Drs. H. Muhammad Yusuf, menjelaskan bahwa Kampung Pramuka adalah inovasi strategis yang sejalan dengan semangat Pramuka sebagai organisasi non-formal pembentuk generasi muda yang tangguh, disiplin, dan peduli.
”Kampung Pramuka merupakan sebuah Inovasi strategis dalam pengembangan kampung berbasis kemandirian, dan sebagai laboratorium pengembangan potensi generasi muda,” jelas H. Muhammad Yusuf.
Ia menegaskan, Babakan Erwan telah memenuhi kualifikasi sebagai percontohan. Bahkan, Kwarcab berencana membuka Kampung Pramuka kedua di wilayah Purbaratu pada tahun depan, dengan luas area mencapai 500 meter persegi.
Peresmian ini menandai langkah maju Kota Tasikmalaya dalam menciptakan model pemberdayaan masyarakat yang terintegrasi dengan nilai-nilai kepramukaan.
Diharapkan, Kampung Pramuka Babakan Erwan akan menjadi inspirasi bagi wilayah lain di Jawa Barat.
(Abdul)


