spot_img
Senin 1 Desember 2025
spot_img

Ada 80 Ribu Hektar Lahan Kritis, Ini Target DLH Garut

GARUT, FOKUSJabar.id: Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Garut, Asep Robby mengatakan, Garut masih memiliki 80 ribu hektar lahan kritis. Terutama di kawasan hulu Daerah Aliran Sungai (DAS) dan daerah resapan.

Menurut Asep Robby, kondisi tersebut menjadi pekerjaan rumah yang besar.

BACA JUGA:

Tanam Pohon di Garut, Aksi Lawan Teroris Ekosistem

“Berdasarkan data, ada lahan kritis dan lahan sangat kritis. Di mana ada sekitar 80 ribu hektar lahan sangat kritis,” ungkap Robby saat penanaman pohon dan edukasi lingkungan di Perumahan Puncak Rabbany, Desa Godog, Kecamatan Karangpawitan, Minggu (30/11/2025).

Pihaknya berharap, kolaborasi dalam upaya konservasi dan perbaikan ekosistem antara pemerintah daerah dan pegiat lingkungan.

Robby menyebut, program DLH berfokus pada penghijauan area kritis melalui penanaman tanaman keras yang berfungsi sebagai konservasi.

DLH Garut menargetkan luas lahan yang teredukasi dan terhijaukan terus meningkat setiap tahunnya.

Robby mengatakan, penanaman pohon memberikan manfaat besar sebagai sumber kehidupan dan penghasil oksigen.

BACA JUGA:

Abdusy Syakur Amin: Garut Sangat Rawan Pergerakan Tanah

“Dengan menanam pohon hari ini, tentu saja bisa memberikan manfaat yang besar,” ujarnya,

Pihaknya berharap, aksi ini menjadi warisan bermanfaat bagi generasi mendatang dan upaya pencegahan bencana.

Moto yang diusung dalam kegiatan tersebut, ‘Kita jaga alam, alam pasti jaga kita.’

Konsep “1 Orang 1 Pohon”

Ketua RW20 Desa Godog, Iman Firmansyah menjelaskan, kegiatan yang juga memperingati Hari Pohon Sedunia mengusung konsep “1 orang 1 pohon.”

Seluruh peserta telah disediakan bibit pohon untuk ditanam di Desa Godog dan sekitarnya.

Kegiatan yang merupakan kerja sama dengan DLH Garut dan Perkumpulan Lingkungan Anak Bangsa (Libas) Garut ini menyediakan total 700 bibit pohon. Termasuk jenis Pucuk Merah dan pohon peneduh.

“Kegiatan ini merupakan langkah kecil. Tapi saya yakin dan kita semua pasti memiliki harapan yang sama, itu bisa berguna untuk kehidupan kita di masa depan,” katanya.

Dia berharap, aksi ini menjadi sumbangsih nyata dalam menjaga ekosistem alam.

(Y.A. Supianto)

spot_img

Berita Terbaru