GARUT,FOKUSJabar.id: Institut Muhammadiyah Darul Arqam (IMDA) Garut mencatat sejarah baru dengan meresmikan Gedung Rektoratnya di Kampus IMDA, Jalan Bratayudha, Kecamatan Garut Kota, pada Sabtu (22/11/2025). Peresmian ini dihadiri langsung oleh Asisten Daerah (Asda I) Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Kabupaten Garut, Bambang Hafidz.
Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Jawa Barat, Usep Sudrajat, menyampaikan rasa bangga dan apresiasi tinggi terhadap berdirinya gedung rektorat baru ini.
“Saya sampaikan rasa bangga dan apresiasi atas berdirinya gedung baru tersebut. Karena lewat kampus ini, generasi muda Kabupaten Garut akan diisi oleh orang-orang hebat yang berkontribusi untuk bangsa dan negara,” kata Usep.
BACA JUGA: Bupati Garut: Bantuan Pangan Bersifat Sementara
Ia berharap gedung baru ini menjadi sumber semangat bagi IMDA Garut untuk terus berkembang, profesional, dan menunjukkan kiprahnya dalam dunia akademik melalui berbagai prestasi bergengsi.
Asda I Bambang Hafidz, atas nama Pemkab Garut menyampaikan selamat dan harapan agar gedung rektorat yang baru mampu menampung seluruh kegiatan mahasiswa dan dosen. Ia berharap keberadaan gedung tiga lantai ini dapat memberi semangat baru untuk terus berprestasi dan membawa nama baik IMDA Garut di tingkat nasional dan internasional.
Namun, Bambang juga menyoroti tantangan serius dalam Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Garut, khususnya di sektor pendidikan. Data menunjukkan masih rendahnya rata-rata anak sekolah, yang hanya mencapai lulusan kelas 2 SMP, serta tingginya angka putus sekolah.
Menyikapi hal tersebut, Bambang menegaskan komitmen Pemerintah Kabupaten Garut melalui program unggulan yang telah diluncurkan pada semester 2025.
“Pemerintah Kabupaten Garut berkomitmen penuh untuk meningkatkan IPM, khususnya di bidang pendidikan, melalui program Beasiswa ‘1 Desa 1 Sarjana’ dan bantuan pendidikan tinggi bagi mahasiswa,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia, Yana Mas’ud Tasdiq, menyebut hari peresmian ini sebagai hari bersejarah, menjadi saksi atas sebuah lompatan besar setelah lebih dari dua dekade berjuang sebagai Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI).
“Hari ini kita berdiri tegak dengan identitas baru, semangat baru, dan wajah baru sebagai Institut Muhammaddiyah Darul Arqam (IMDA) Garut,” kata Yana.
BACA JUGA: Bupati Garut Perketat Standar Kualifikasi Kepala SMP
Milad pertama IMDA ini mengangkat tema “Berkhidmat Untuk Semesta,” yang dimaknai sebagai tanggung jawab untuk memelihara hubungan dengan Allah SWT, memuliakan sesama manusia, dan melestarikan alam.
Lebih lanjut, Yana menjelaskan bahwa pembangunan gedung rektorat tiga lantai ini merupakan simbol transformasi fisik dan akademik.
“Gedung ini menjadi jantung pelayanan akademik yang profesional dan menjadi otak rumusan kebijakan yang berkemajuan, serta menjadi rumah yang nyaman bagi lahirnya ide-ide besar untuk kemaslahatan umat,” tutupnya.
(Y.A. Supianto)


