BANDUNG,FOKUSJabar.id: Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung kembali menggelar Job Fair 2025 di Kiara Artha Park pada 19–20 November 2025 sebagai langkah nyata untuk menekan angka pengangguran sekaligus membuka peluang kerja seluas-luasnya bagi masyarakat.
Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Bandung, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) pada akhir 2024 berada di angka 7,4 persen. Pemerintah terus berupaya menurunkannya, salah satunya melalui penyelenggaraan job fair yang dinilai efektif mempertemukan pencari kerja dengan dunia usaha.
Baca Juga: Pengemudi Beberkan Kronologi Kecelakaan Akibat Proyek Galian di Cigondewah Bandung
Pada gelaran Job Fair Juni 2025, tercatat 3.380 pencari kerja hadir, dan 1.443 orang atau 43 persen berhasil mendapatkan penempatan. Capaian ini menjadi dasar bagi Pemkot Bandung untuk menargetkan serapan minimal 50 persen dari total lowongan yang tersedia tahun ini.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan Kota Bandung, Andri Darusman, optimistis job fair dapat menjadi motor penggerak penurunan pengangguran di kota ini.
“Insyaallah, melalui berbagai upaya yang kami lakukan bersama para stakeholder, kami ingin terus menekan angka pengangguran dan meningkatkan kualitas SDM di Kota Bandung,” ujar Andri, Rabu (19/11/2025).
Tahun ini, Job Fair 2025 menghadirkan 42 perusahaan dari berbagai sektor, mulai dari perdagangan dan ritel, industri pengolahan, jasa keuangan dan perbankan, properti, hingga beragam sektor jasa lainnya. Total 10.278 lowongan tersedia untuk masyarakat.
Target Pemkot Bandung
Dari jumlah tersebut, Pemkot Bandung menargetkan setidaknya 5.139 pencari kerja dapat terserap, baik di dalam negeri maupun luar negeri.
Pelaksanaan job fair secara online, di mana pencari kerja cukup memindai barcode yang tersedia di setiap stan perusahaan untuk melihat lowongan dan mengirim lamaran langsung melalui ponsel.
Andri menambahkan bahwa kegiatan ini telah terhubung dengan aplikasi ketenagakerjaan Kota Bandung, New BIMMA (Bandung Integrated Manpower Management Application).
“New BIMMA menyediakan sekitar 30 layanan ketenagakerjaan. Mulai dari pendaftaran akun Siap Kerja ID, pelatihan, fasilitasi penempatan, hingga layanan hubungan industrial. Semuanya dapat masyarakat akses secara online,” jelasnya.
Aplikasi New BIMMA sendiri dapat masyarakat akses melalui laman disnaker.bandung.go.id, baik oleh perusahaan maupun para pencari kerja.
(Yusuf Mugni)


