spot_img
Senin 10 November 2025
spot_img

TKI Asal Pangandaran Terbaring Sakit di Taiwan, Minta Dijemput Dedi Mulyadi

PANGANDARAN,FOKUSJabar.id: Sebuah video haru viral di media sosial memperlihatkan seorang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Kabupaten Pangandaran yang tengah terbaring lemah di rumah sakit Taipei, Taiwan, sambil memohon pertolongan kepada Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, agar bisa segera dipulangkan ke tanah air.

Dalam video yang diunggah di akun Instagram pribadi @dedimulyadi71 pada Minggu (9/11/2025), perempuan tersebut tampak berbaring di ranjang rumah sakit dengan kondisi sangat lemah. Ia mengaku telah enam tahun bekerja di Taiwan dan kini menderita penyakit saluran kandung kemih kronis yang membuatnya tak lagi sanggup untuk pulang sendiri.

Baca Juga: Dapat Informasi Dari Live TikTok, Bupati Pangandaran Terjun Ke Lokasi Kebakaran

“Buat Kang Dedi Mulyadi tolong jemput. Ini warga Kang Dedi, orang Jawa Barat, Pangandaran. Tolong jemput,” ucapnya lirih dalam rekaman tersebut.


“Mau pulang enggak ada tenaga. Saya sudah enam tahun di sini,” tambahnya dengan suara terbata-bata.

Dedi Mulyadi Bergerak Cepat Koordinasikan Pemulangan

Menanggapi permohonan itu, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi langsung merespons dengan menyatakan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Ketenagakerjaan, Kementerian Luar Negeri, serta instansi yang menangani pekerja migran Indonesia.

“Keluhannya sudah kami terima. Semoga kami bisa segera menjemput dan memulangkannya ke Indonesia,” ujar Dedi.

Dedi juga mengimbau masyarakat agar tidak nekat bekerja di luar negeri secara ilegal. Karena risiko yang mereke hadapi sangat besar, terutama jika terjadi masalah di negara tujuan.

“Kalau sudah bermasalah, ujungnya harus ditangani pemerintah, dan biayanya tidak sedikit,” tegasnya.

Ia pun berterima kasih kepada semua pihak yang telah membantu menyebarkan informasi. Lalu berharap masyarakat lebih berhati-hati dalam mengambil keputusan untuk bekerja di luar negeri.

“Semoga kita semua bisa menjaga diri dengan baik,” pungkas Dedi.

(Sajidin)

spot_img

Berita Terbaru