spot_img
Minggu 9 November 2025
spot_img

Komisi 3 DPRD Kabupaten Tasikmalaya Pasang Badan Dukung Reaktivasi Stasiun Rajapolah, Tapi dengan Syarat

TASIKMALAYA,FOKUSJabar.id: Dukungan terhadap rencana aktivasi Stasiun Rajapolah yang digagas Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya terus mengalir. Kali ini, DPRD Kabupaten Tasikmalaya menyatakan sikap positif, dengan catatan pelaksanaannya dilakukan sesuai kajian teknis dan memperhatikan kelestarian lingkungan.

Ketua Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya, Gumilar Akhmad Purbawisesa menegaskan, pihaknya mendukung penuh rencana tersebut selama membawa manfaat nyata bagi masyarakat dan tidak menimbulkan dampak negatif terhadap lingkungan.

“Selama reaktivasi itu berdampak baik bagi perekonomian masyarakat, meningkatkan PAD, dan tidak merusak lingkungan, artinya hasil analisis dampak lingkungannya baik, maka secara garis besar kami mendukung,” ujar Gumilar, Minggu (9/11/2025).

BACA JUGA: Dari Mimpi ke Aksi, Bupati Cecep Nurul Yakin Hidupkan Lagi Rencana Reaktivasi Stasiun Rajapolah

Menurut Gumilar, proyek strategis seperti reaktivasi stasiun memerlukan kajian mendalam dan proses yang transparan, agar hasilnya optimal dan berkelanjutan.
Pihaknya akan memastikan seluruh tahapan perencanaan, baik administratif maupun teknis, berjalan sesuai ketentuan.

“Untuk mencapai tujuan yang baik, semua harus diuji dengan instrumen yang relevan. Pokoknya seluruh mekanisme harus ditempuh dengan baik dan benar,” tegasnya.

Sebagai langkah konkret, Komisi III DPRD Kabupaten Tasikmalaya berencana menggelar rapat kerja bersama Dinas Perhubungan Komunikasi dan Informatika (Dishubkominfo) serta Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Tata Lingkungan dan Perumahan (PUPRTLH).

Dalam rapat tersebut, pihaknya akan menanyakan sejauh mana kesiapan pemerintah daerah dalam menindaklanjuti usulan reaktivasi, termasuk studi kelayakan, penataan kawasan sekitar stasiun, hingga potensi dampak sosial dan lingkungan terhadap warga sekitar.

“Dalam waktu dekat kami akan melakukan rapat kerja dengan Dishubkominfo dan PUPRTLH untuk mengetahui sejauh mana progres dan kesiapan pemerintah daerah,” jelas Gumilar.

Politisi dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini menambahkan, DPRD siap memberikan dukungan, baik dalam bentuk kebijakan maupun penganggaran, apabila hasil kajian menunjukkan proyek tersebut memberikan manfaat besar bagi masyarakat.

“Kami di DPRD tentu mendukung setiap program strategis daerah, asalkan prosesnya transparan, terukur, dan benar-benar berpihak pada kepentingan rakyat,” ujarnya.

Rencana reaktivasi Stasiun Rajapolah sendiri merupakan salah satu inisiatif yang diajukan Bupati Tasikmalaya, Cecep Nurul Yakin, kepada Kementerian Perhubungan.

BACA JUGA: Tiga Pesan Kunci Walikota Untuk Pemuda PUI Kota Tasikmalaya

Proyek tersebut diharapkan mampu memperkuat konektivitas transportasi antarwilayah, membuka akses wisata menuju Gunung Galunggung, serta menggerakkan ekonomi masyarakat melalui sektor perdagangan, pariwisata, dan UMKM lokal.

Dengan dukungan legislatif dan koordinasi lintas sektor, rencana reaktivasi ini diharapkan tidak hanya menjadi proyek infrastruktur semata, tetapi juga motor penggerak pertumbuhan ekonomi Tasikmalaya yang berkelanjutan dan ramah lingkungan.

(Farhan)

spot_img

Berita Terbaru